.webp)
Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Agus Nugroho memprediksi puncak arus mudik lebaran Idul Fitri mulai 5 April 2024. Pihaknya telah membangun 93 pos operasi dengan 3.030 personel gabungan untuk mengamankan mudik lebaran 2024.
Hal tersebut disampaikan Irjen Agus saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektor Pelaksanaan Operasi Ketupat Tinombala 2024 di Palu, Selasa (2/4/2024). Rapat bertujuan untuk meningkatkan sinergitas antar instansi yang terlibat dalam operasi.
"Rapat koordinasi yang kita laksanakan bertujuan sebagai sarana evaluasi sekaligus meningkatkan sinergitas dalam rangka melakukan perbaikan manajemen terkait dengan rekayasa jalan maupun persiapan lainnya menjelang perayaan Idul Fitri 1445 H," kata Irjen Agus dalam sambutannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menuturkan Operasi Ketupat Tinombala akan digelar selama 13 hari dimulai 4 hingga 16 April 2024. Menurutnya, rapat tersebut juga untuk mewujudkan komitmen bersama dalam menciptakan situasi kamtibmas di Sulteng aman dan kondusif.
"Untuk kita ketahui bersama bahwa pelaksanaan Operasi Ketupat Tinombala 2024 akan digelar selama 13 hari, terhitung mulai tanggal 4 April hingga 16 April 2024," ujarnya.
Irjen Agus mengaku telah menyiapkan 3.030 personel gabungan yang akan bertugas dalam operasi tersebut. Dia menegaskan pengamanan perlu dilakukan untuk mewaspadai pelaku teror, pengawasan terhadap harga dan ketersediaan bahan pokok penting.
Kemudian mengontrol peredaran kembang api ataupun petasan, mengamankan aktivitas masyarakat baik di pusat perbelanjaan, di tempat ibadah, tempat wisata, dan di tempat publik lainnya. Termasuk lokasi pemukiman yang ditinggalkan oleh pemudik.
"Polda Sulteng telah mempersiapkan sebanyak 1.519 personel Polri dan didukung oleh 277 personel TNI serta 1.234 personel dari instansi terkait," ungkapnya.
Lebih jauh, Irjen Agus menyebut pihaknya menyiapkan 93 pos dalam operasi tersebut yang terdiri dari pos pengamanan sebanyak 62 titik, pos pelayanan sebanyak 21 titik dan pos terpadu 10 titik. Ia memprediksi puncak arus mudik terjadi pada 5 hingga 8 April 2024.
"Kegiatan mudik di Provinsi Sulawesi Tengah yang diperkirakan mencapai puncaknya di tanggal 5 sampai dengan 8 April 2024. Polda Sulteng juga mempersiapkan 93 pos operasi," ujarnya.
Ia berharap personel yang dikerahkan dapat bertugas sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP). Termasuk dapat berkolaborasi dengan instansi terkait lainnya.
"Saya berharap kepada seluruh personel yang terlibat agar mampu melaksanakan kegiatan sesuai SOP yang berlaku serta lakukan koordinasi, komunikasi dan kolaborasi yang baik dengan instansi terkait," pungkasnya.
(hsr/hsr)
