Apakah saat hari Isra Miraj boleh puasa atau tidak? Hal ini kerap dipertanyakan mendekati peringatan Isra Miraj.
Seperti diketahui, Isra Miraj merupakan hari besar keagamaan yang diperingati setiap pada 27 Rajab. Tahun ini, peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW jatuh pada Kamis, 8 Februari 2024.
Biasanya umat muslim akan memperingatinya dengan berbagai kegiatan seperti, pengajian, memperbanyak salat sunnah, bersedekah, dan memperbanyak zikir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, bagaimana jika seseorang ingin melaksanakan puasa pada hari peringatan Isra Miraj? Apakah hal tersebut diperbolehkan? Berikut penjelasannya.
Apakah Saat Isra Miraj Boleh Puasa?
Melansir dari laman Nahdlatul Ulama, hukum puasa saat Isra Miraj yang jatuh pada 27 Rajab hukumnya adalah sah dan diperbolehkan. Dikatakan demikian, karena berpuasa di waktu tersebut sama halnya berpuasa di hari lain di bulan Rajab.
Imam Nawawi dalam kitab al-Majmu' Syarah al-Muhadzab, Jilid VI, halaman 437 mengatakan bahwa dalam mazhab Syafi'i di antara puasa yang sunnah dikerjakan dan mendapatkan pahala yang besar adalah puasa di bulan-bulan haram, yaitu Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab.
(فرع) أفضل الشهور للصوم بعد رمضان: الاشهر الحرم. وأفضلها المحرم، ثم رجب، ثم الحجة، ثم القعدة، ثم شهر شعبان Artinya
Artinya: (Cabang) Bulan-bulan terbaik untuk berpuasa setelah Ramadhan adalah bulan-bulan haram. Bulan haram terbaik adalah Muharam, kemudian Rajab, kemudian Dzulhijjah, kemudian Dzulqa'dah, kemudian bulan Sya'ban.
Selain itu, salah satu hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, menerangkan bahwa siapa saja yang berpuasa pada hari ke-27 bulan Rajab, maka Allah akan mencatat baginya pahala puasa selama 60 bulan.
Rasulullah SAW bersabda:
مَنْ صَامَ يَوْمَ سَبْعٍ وَعِشْرِينَ مِنْ رَجَبِ كَتَبَ اللهُ لَهُ صِيَامَ سِتِّينَ شَهْرًا، وَهُوَ الْيَوْمُ الَّذِي هَبَطَ فِيهِ جِبْرَائِيلُ عَلَى مُحَمَّدٍ بِالرِّسَالَةِ.
Artinya: Barangsiapa yang berpuasa pada hari ketujuh dan dua puluh bulan Rajab, maka Allah akan mencatat puasanya selama enam puluh bulan. Dan, itu adalah hari di mana Jibril turun kepada Muhammad dengan risalah.
Dengan demikian, bagi umat Islam yang ingin mengamalkan puasa 27 Rajab, maka hal tersebut diperbolehkan. Orang yang berpuasa pada hari itu akan mendapat banyak kebaikan, terutama pahala puasa di bulan yang mulia.
Niat Puasa Rajab
Niat puasa Rajab sama halnya dengan puasa sunnah lainnya. Berikut niat puasa Rajab:
Niat Puasa Rajab Malam Hari
Niat puasa memang sebaiknya dilafalkan pada malam hari sebelum melaksanakan puasa keesokan harinya. Berikut bacaan niat puasa Rajab untuk malam hari:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu shauma ghadin 'an adâ'i sunnati Rajaba lillâhi ta'âlâ.
Artinya: "Aku berniat puasa sunah Rajab esok hari karena Allah SWT."
Niat Puasa Rajab Siang Hari
Orang yang ingin mengerjakan puasa sunnah Rajab tetapi tidak sempat melafalkan niat pada malam hari, diperbolehkan melafalkan niat pada siang hari.
Berikut lafal niat puasa sunah Rajab di siang hari:
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i sunnati Rajaba lillâhi ta'âlâ.
Artinya: "Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah SWT."
Demikianlah penjelasan terkait puasa saat peringatan Isra Miraj. Semoga bermanfaat, ya!
(edr/urw)