.webp)
Jalan Perintis Kemerdekaan tepatnya di depan Kantor Camat Tamalanrea, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) terendam banjir. Kondisi itu menyebabkan arus lalu lintas (lalin) menjadi padat.
Pantauan detikSulsel di lokasi, Selasa (9/1/2024) pada sekitar pukul 10.16 Wita, banjir tersebut setinggi betis kaki orang dewasa. Banjir ini diduga karena saluran got yang penuh dan akhirnya tumpah ruah ke badan jalan usai hujan selama berjam-jam.
Banjir ini mengakibatkan lalu lintas tersendat di depan pintu gerbang Kompleks BTP. Kendaraan yang hendak keluar dari Kompleks BTP mengular dan menimbulkan kemacetan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kondisi serupa turut dialami kendaraan dari arah Daya menuju Jalan Perintis Kemerdekaan. Tampak para pengendara berhati-hati.
Suara klakson saling sahut menyahut. Para pengendara berusaha menerobos banjir. Tak lama berselang, terlihat sebuah angkot mogok akibat berusaha menerobos banjir.
 Banjir setinggi betis orang dewasa merendam Jalan Perintis Kemerdekaan, Tamalanrea, Makassar. Ahmad Nurfajri/detikSulsel |
Seorang pengendara ojek online bernama Ridwan mengatakan banjir di daerah ini sudah sering terjadi. Apalagi jika intensitas hujannya tinggi dan berlangsung lama.
"Di sini memang langganan banjir. Kalau hujan terus makanya begini mi (banjir). Mulai dari tahun baru banjir karena musim hujan juga sudah masuk mi toh," ujar Ridwan kepada detikSulsel di lokasi.
 Lalin padat akibat banjir setinggi betis orang dewasa merendam Jalan Perintis Kemerdekaan, Tamalanrea, Makassar. Ahmad Nurfajri/detikSulsel |
Dia mengaku banjir ini biasanya banyak kendaraan yang terjebak dan akhirnya mogok. Para pengendara yang kendaraannya mogok itu sering ditolong oleh Ridwan.
"Biasa itu tiga atau empat motor yang mogok. Kan saya mangkal (ojek) ji di sini. Jadi saya biasa kalau lihat itu saya bantu kasih menyala motornya," bebernya.
Ridwan menuturkan jika hujannya terlampau lebat, banjir di daerah ini bisa setinggi lutut orang dewasa. Kalau ini terjadi, kendaraan dari pintu gerbang Kompleks BTP dan Daya mengular dan mengakibatkan macet yang panjang.
"Deras sekali hujan bisa sampai lutut orang besar. Kalau begitu mi, macetnya minta ampun. Orang dari BTP mau keluar, ketemu dengan orang dari Daya," pungkasnya.
(hmw/sar)
