Kades di Bone Geram Tanda Tangannya Dipalsukan untuk Bantuan Motor 3 Roda

Kades di Bone Geram Tanda Tangannya Dipalsukan untuk Bantuan Motor 3 Roda

Agung Pramono - detikSulsel
Sabtu, 06 Jan 2024 17:30 WIB
Proposal bantuan motor 3 roda dengan tanda tangan Kepala Desa Samaenre, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone Sulsel Samsuddin dipalsukan.
Foto: Proposal bantuan motor 3 roda dengan tanda tangan Kepala Desa Samaenre, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone Sulsel Samsuddin dipalsukan. (Dok. Istimewa)
Bone -

Kepala Desa Samaenre, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) Samsuddin geram lantaran tanda tangannya dipalsukan untuk mengurus bantuan motor tiga roda. Proposal tersebut sudah masuk di Dinas Pertanian Bone.

"Tanda tangan saya dipalsukan dalam proposal Kelompok Wanita Tani Reski Sejahtra. Proposal itu isinya permohonan bantuan motor tiga roda di Dinas Pertanian Bone," ujar Samsuddin kepada detikSulsel, Sabtu (6/1/2024).

Proposal bantuan motor 3 roda dengan tanda tangan Kepala Desa Samaenre, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone Sulsel Samsuddin dipalsukan.Proposal bantuan motor 3 roda dengan tanda tangan Kepala Desa Samaenre, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone Sulsel Samsuddin dipalsukan. Foto: (Dok. Istimewa)

Samsuddin mengatakan, tidak hanya tanda tangannya selaku Kades yang dipalsukan. Namun juga stempel Pemerintah Desa Samaenre.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tanda tangan saya tidak seperti itu, apalagi stempel desa. Proposal itu disetujui tapi fisik motor roda tiga itu tidak ada di desa saya," katanya.

Samsuddin menuturkan, proposal tersebut dibuat pada tahun 2022. Dalam proposal tersebut, bertanda tangan Ketua Kelompok Tani Eni Ermawati dan Pimpinan Pertanian Kecamatan Bengo Andi Nilawati Harun.

ADVERTISEMENT

"Saya sudah telusuri kelompok tani itu baru 1 bulan terbentuk sejak dimasukkannya itu proposal. Dan hebatnya sudah langsung dapat bantuan," terangnya.

Samsuddin mengaku akan melaporkan kasus ini ke polisi. Menurutnya permasalahan seperti ini tidak bisa dibiarkan.

"Senin saya laporkan ke Polres Bone. Tidak boleh dibiarkan merajalela oknum-oknum seperti ini," jelasnya.

Sementara itu Pimpinan Pertanian Kecamatan Bengo Andi Nilawati Harun belum memberikan respons terkait proposal bantuan untuk kelompok wanita tani.




(ata/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads