Pemprov Sulawesi Selatan (Sulsel) menaikkan tambahan penghasilan pegawai (TPP) untuk 28.000 ASN tahun 2024. Anggaran yang dialokasikan mencapai Rp 1 triliun.
"2024 (TPP ASN dinaikkan). Sudah (dihitung nominalnya), kurang lebih Rp 1 triliun," ujar Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sulsel Salehuddin kepada wartawan di Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (28/12/2023).
Salehuddin tidak merinci besaran TPP yang mengalami kenaikan. Dia beralasan nominal TPP tiap ASN yang diterima berbeda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk 28 ribu ASN. Bervariasi jumlahnya kalau kita tanya, karena berdasarkan pangkat," ucapnya.
Namun dia mengungkap nilai TPP terendah di angka Rp 2,5 juta. Nominal TPP yang diterima turut mempertimbangkan pangkat dan beban kerja.
"Yang jelas mulai rata-rata Rp 2,5 juta ke atas," tambah Salehuddin.
Sebelumnya diberitakan, kenaikan TPP ini merupakan komitmen dari Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin. Bahtiar menilai kenaikan untuk perbaikan birokrasi.
"Kalau mau memperbaiki birokrasi di manapun di Indonesia itu salah satunya memperbaiki kesejahteraan (ASN)" ucap Bahtiar saat dikonfirmasi, Senin (23/10).
Dia mengklaim sudah banyak pemerintah daerah yang memutuskan menaikkan tunjangan pegawainya. Bahtiar lantas membandingkan hal yang sama seperti dilakukan di Pemprov DKI Jakarta.
"Banyak daerah yang sukseskan, DKI (Jakarta) misalnya, saya kira itu saja," tegasnya.
(sar/ata)