Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menghadiri peringatan Hari Juang Kartika TNI AD ke-78 di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Maruli menegaskan akan berniat membenahi perumahan para veteran dan warakawuri yang dianggap tidak layak.
"Ya itu juga kami sedang merumuskan ya beberapa veteran dan juga warakawuri, pensiunan itu sedang kami rumuskan," tegas Maruli di Lapangan Karebosi Makassar, Jumat (15/12/2023).
Maruli tidak menampik kediaman para veteran perlu diperbaiki. Dia mengatakan kesejahteraan para veteran akan menjadi program prioritas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena memang banyak juga kami lihat di lapangan kondisi perumahan mereka jadi kurang layak. Itu mungkin jadi program-program kami ke depan," ucapnya.
Maruli menambahkan TNI juga harus terlibat langsung dalam menjaga kelestarian alam. Hal ini selaras dengan tema yang diusung dalam Hari Juang Kartika TNI AD ke-78, yakni 'TNI bersama rakyat, bersatu dengan alam untuk negara kesatuan republik Indonesia (NKRI)'.
"Kita juga harus berperan aktif dalam pelestarian alam. Pelestarian alam merupakan tanggung jawab bersama termasuk TNI Angkatan Darat. TNI Angkatan Darat memilih kemampuan, potensi yang besar untuk berperan aktif dalam pelestarian alam," ujar Maruli.
Menurutnya, TNI AD dapat berperan dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana alam, restorasi ekosistem dan edukasi lingkungan. Untuk itu dibutukan semangat para TNI untuk berkolaborasi dengan pemerintah.
"Mari kita bersama-sama memperkuat kemanunggalan TNI adil rakyat, meningkatkan kemampuan berperan aktif dalam pelestarian alam, dan jadikan ini lingkungan," sebutnya.
Maruli turut mendorong agar TNI ikut dalam mengawal dan menjaga pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan damai. Dia menegaskan TNI AD adalah alat negara yang profesional, responsif, integratif, modern dan adaptif.
"Jadikan momentum ini sebagai suatu pesta demokrasi bagi rakyat Indonesia. Tugas kita adalah menjaga stabilitas keamanan dan terus meningkatkan kewaspadaan, terhadap berbagai potensi kerawanan yang mungkin terjadi," kata Maruli.
Sementara Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin mengapresiasi keterlibatan TNI dalam setiap program pemerintah. Dia mengapresiasi TNI yang ikut terlibat dalam menjaga kelestarian alam lewat gerakan penanaman pohon.
"Ini akan membuat daerah kita selain kembali menjadi subur, produktif, kemudian mungkin juga bagian dari upaya kita untuk menurunkan emisi karbon. Dan ini isu pemanasan global," tegas Bahtiar.
(sar/ata)