Tiga stadion baru direncanakan dibangun di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). Janji manis untuk PSM Makassar itu masing-masing digaungkan Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin, calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan dan Bosowa Group.
Rencana pembangunan stadion baru itu sama-sama diutarakan ketiganya pada bulan November 2023. Ketiga proyek tersebut akan dibangun di lokasi yang berbeda.
Dirangkum detikSulsel, Selasa (21/11/2023), berikut penjelasan terkait rencana pembangunan tiga stadion baru di Kota Makassar:
1. Stadion di GOR Sudiang Makassar
Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin merencanakan pembangunan stadion baru di kawasan Gelanggang Olahraga (GOR) Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Makassar. Wacana ini digaungkan Bahtiar saat silaturahmi bersama manajemen PSM Makassar di Rujab Gubernur, Rabu (1/11) malam.
"Dari jauh sebenarnya saya sudah amati masalahnya PSM sebelum pindah ke sini (menjadi Pj Gubernur Sulsel). Bahwa ada sebuah klub besar di Indonesia Timur yang namanya PSM. Yang tidak memiliki stadion," kata Bahtiar di hadapan pemain PSM dalam sambutannya.
Bahtiar membeberkan jika sudah mempersiapkan lahan seluas 20 hektare untuk pembangunan stadion baru tersebut. Hanya saja Bahtiar enggan merinci terkait tahapan pembangunannya.
"Jadi sudah ada jejak-jejak, proses yang sedang berlangsung. Soal lahan sudah kita selesaikan. Diminta 10 hektare, saya kasih 20 hektare. Bukan ji tanahku, tanahnya ji negara," tegas Bahtiar.
Dia juga tidak merinci lokasi lahan yang dimaksud untuk pembangunan stadion yang baru. Bahtiar berharap dukungan semua pihak agar rencana ini bisa segera terwujud.
"Ini sedang berlangsung. Mudah-mudahan Allah SWT memberikan jalan keluarnya. Apa yang menjadi impian yang selama ini dicita-citakan," jelasnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel Suherman menuturkan kawasan GOR Sudiang memiliki luas 74 hektare. Sementara 20 hektare di antaranya dipersiapkan untuk pembangunan stadion baru itu.
"Jadi itu kan rancangannya di Stadion Sudiang. Ada 20 hektare. Di Sudiang kita punya tanah itu ada 74 hektare. Nah di Sudiang itu kan ada GOR-nya. Jadi sisa yang belum ada adalah stadionnya," ungkap Suherman kepada detikSulsel, Senin (6/11).
Suherman mengungkapkan rencana pembangunan stadion di GOR Sudiang akan mengandalkan APBN. Pihaknya sudah mengusulkan permohonan bantuan tersebut ke pemerintah pusat.
"Sepenuhnya kita minta di pusat untuk sementara. Jangan ki setengah-setengah, minta memang mi di pusat. Untuk sementara proses. Kalau bisa dia bangun semuanya, semuanya dibangun," ungkapnya.
Dia tidak menyebut estimasi anggaran yang diusulkan. Pihaknya sisa menunggu persetujuan dari pusat.
"Masalah anggaran, masalah semuanya, kelengkapannya nanti tim dari pusat yang datang melihat," beber Suherman.
DPRD Sulsel mendukung rencana Pemprov yang akan membangun stadion baru di GOR Sudiang. Pihaknya menyebut Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sudah melakukan survei lahan.
"Kemarin kan pemerintah pusat sudah survei, ada dari PU, ada dari pemuda olahraga (Kemenpora) sudah survei, dan itu (lahan di GOR Sudiang) yang pas," kata Wakil Ketua DPRD Sulsel Syaharuddin Alrif kepada wartawan, Senin (7/11) malam.
Syahar melanjutkan skema awal akses masuk stadion dari Sudiang dan keluar ke wilayah Maros. Dia menyebut Pemprov Sulsel sudah mengirimkan persuratan ke pusat untuk pembangunannya.
"Aksesnya masuk dari Sudiang, keluarnya ke Maros. Itu sudah siap. Sudah dikirim suratnya ke Jakarta," imbuhnya.
Simak rencana Anies Baswedan di halaman selanjutnya.
(sar/ata)