Inspektorat Sulsel Duga Demo Siswa SMAN 17 Makassar Ditunggangi Oknum Guru

Inspektorat Sulsel Duga Demo Siswa SMAN 17 Makassar Ditunggangi Oknum Guru

Ahmad Nurfajri Syahidallah - detikSulsel
Kamis, 16 Nov 2023 10:35 WIB
Irban Pencegahan dan Investigasi Inspektorat Sulsel Muhammad Salim.
Foto: Irban Pencegahan dan Investigasi Inspektorat Sulsel Muhammad Salim. (Ahmad Nurfajri/detikSulsel)
Makassar -

Tim investigasi dari Inspektorat Sulawesi Selatan (Sulsel) merampungkan pemeriksaan terkait kasus kepala sekolah SMAN 17 Makassar nonaktif, Sumiati, yang didemo siswanya. Pihaknya mengusut dugaan pelanggaran disiplin ASN terhadap oknum guru yang diduga memotori aksi tersebut.

"Dugaan ada guru provokator aksi demo waktu itu diperiksa juga. Kami akan melihat nanti ada indikasi pelanggaran, setidaknya pelanggaran disiplin PNS, atau kah ada pelanggaran kode etik di situ," ucap Inspektur Pembantu (Irban) Pencegahan dan Investigasi Inspektorat Sulsel Muhammad Salim kepada wartawan, Rabu (15/11/023).

Salim melanjutkan ada dua hal yang diperiksa oleh tim terkait kasus tersebut. Pihaknya menegaskan kuat dugaan aksi unjuk rasa itu dimotori oleh oknum guru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pertama mengenai kepemimpinan kepsek, kedua dugaan oknum guru yang menggerakkan aksi demonstrasi di sekolah. Indikasinya kuat ke sana," tuturnya.

Dia menegaskan dugaan penyelewengan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tidak diperiksa. Apalagi pihaknya tidak menerima aduan terkait hal itu.

ADVERTISEMENT

"Kami tidak periksa itu (dugaan penyelewengan dana BOS)" tambahnya.

Salim menambahkan pemeriksaan dilakukan selama 10 hari. Sejumlah guru dan siswa diperiksa terkait perkara tersebut.

"Saya tidak ingat, tapi ada banyak guru kami periksa, semua lokasi kami periksa, beberapa guru kami periksa. Ada siswa yang juga kami mintai keterangan," imbuh Salim.

Pihaknya pun segera menyerahkan laporan hasil pemeriksaan (LHP) kepada Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin. Salim mengatakan tim investigasi tengah merampungkan penyusunan laporan.

"Jadi pemeriksaannya sudah selesai dan sementara penyusunan laporan. Kita usahakan 3 hari ini selesai kemudian kami serahkan ke pimpinan, Pj Gubernur," ucap Salim.

Namun Salim enggan membuka hasil pemeriksaannya. Dia menegaskan perkara ini menunggu tindak lanjut dari pimpinan.

"Tidak bisa kami buka, prinsipnya kami sesuai dengan perintah pimpinan dan ada aduan yang masuk yang awalnya ada isu segala macam kan mengenai kepala sekolah," paparnya.

Diketahui, siswa SMAN 17 Makassar menggelar demo usai pelaksanaan upacara bendera di sekolah, Senin (16/10). Unjuk rasa ini lantaran kepala sekolah, Sumiati dituding otoriter selama memimpin.

Belakangan, Disdik Sulsel menonaktifkan Sumiati dari posisi Kepsek SMAN 17 Makassar untuk dilakukan pemeriksaan terkait hal itu. Sumiati kemudian ditarik ke kantor Disdik Sulsel untuk memudahkan pemeriksaan.




(sar/asm)

Hide Ads