Heboh Pegawai RSUD Syekh Yusuf Gowa Mogok Massal, Wakil Bupati Bantah

Heboh Pegawai RSUD Syekh Yusuf Gowa Mogok Massal, Wakil Bupati Bantah

Muhammad Darwan - detikSulsel
Selasa, 07 Nov 2023 14:53 WIB
Wakil Bupati Gowa Abdul Rauf Malaganni. Dokumen Istimewa
Foto: Wakil Bupati Gowa Abdul Rauf Malaganni. Dokumen Istimewa
Jakarta -

Pegawai RSUD Syekh Yusuf Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), ramai disebut melakukan mogok massal. Wakil Bupati Gowa Abdul Rauf Malaganni lantas membantah hal tersebut.

"Pertama tidak ada mogok kerja kemarin (6/11) hanya kebetulan beberapa dokter pada pagi hari menemui Direktur Utama (Dirut) RSUD untuk mendiskusikan beberapa hal. Setelah itu kembali bertugas," ujar Wakil Bupati Gowa Abdul Rauf Malaganni dalam keterangannya, Selasa (7/11/2023).

Rauf kemudian menambahkan terkait jasa pelayanan tenaga kesehatan (nakes) yang belum terbayarkan. Dia menyebutkan bahwa hal tersebut sementara dalam proses hukum.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jasa pelayanan yang menjadi hak dokter maupun nakes belum dibayarkan sehingga mereka mempertanyakan ke Dirut RSUD Syekh Yusuf. Aturan sebagai dasar hukum pembayaran jasa pelayanan ini sementara berproses," bebernya.

Rauf mengatakan bahwa pelayanan di RSUSD Syekh Yusuf berjalan baik hari ini. Ia juga telah melakukan pertemuan dengan pihak RSUD untuk memastikan tidak ada gangguan pelayanan.

ADVERTISEMENT

"Alhamdulillah hari ini sudah terlayani dengan baik semua. Kami sudah berdiskusi dan bersepakat tidak akan ada gangguan terhadap layanan kesehatan," tuturnya.

Dirut RSUD Syekh Yusuf drg Rahmawati ikut membenarkan terkait adanya pertemuan pada Senin (6/11) lalu. Namun ia menegaskan bahwa pelayanan tetap jalan, kecuali beberapa dokter poli yang ikut pertemuan.

"Kemarin (6/11) itu layanan kami tetap jalan, rawat inap, IGD, ICU semuanya jalan tidak ada kendala. Untuk poli sebagian terkendala karena beberapa dokter melakukan pertemuan dengan kami Direksi RSUD Syekh Yusuf," kata Rahmawati dalam keterangannya, Selasa (7/11).




(hmw/sar)

Hide Ads