.webp)
Gaza terus dihujani serangan oleh Israel setelah Hamas melakukan serangan secara mendadak. Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu pun mengancam akan menghancurkan Hamas sebagaimana dunia menghancurkan ISIS.
"Setiap anggota Hamas adalah orang mati," ujar pemimpin veteran sayap kanan Israel Benjamin Netanyahu, dilansir dari detikNews yang mengutip kantor berita AFP, Kamis (12/10/2023).
Atas serangan Hamas ke Israel, Netanyahu pun berjanji akan membuat balasan. Dia menyebut akan menghancurkan mereka seperti dunia menghancurkan ISIS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami akan menghancurkan mereka dan menghancurkan mereka sebagaimana dunia telah menghancurkan Daesh (ISIS)," ucap Netanyahu.
Baca juga: Konflik Israel-Hamas Bikin Dolar AS Menguat |
Diketahui, Hamas melancarkan serangannya pada Sabtu (7/10) lalu. Serangan tersebut menjadi yang terburuk dalam 75 tahun sejarah Israel dan merenggut 1.200 korban tewas. Rata-rata dari korban merupakan warga sipil.
Pejabat Gaza sendiri telah melaporkan bahwa lebih dari 1.000 orang tewas akibat serangan udara dan artileri yang terus menerus dilancarkan oleh Israel. Ini dikarenakan penyerangan yang dilakukan tertuju pada daerah Palestina yang padat penduduk.
PBB mengonfirmasi bahwa total staff yang tewas berjumlah 11 orang sejak Sabtu kemarin. Palang Merah Internasional dan Bulan Sabit Merah menerangkan bahwa mereka kehilangan 5 anggotanya.
Baca juga: Israel Umumkan Perang Lawan Hamas! |
Kementrian Kesehatan Palestina mengatakan bahwa di bagian Tepi Barat, kurang lebih ada 4 warga Palestina yang tewas. Korban tersebut terbunuh oleh penduduk Israel bersenjata yang menyerang sebuah kota di Nablus.
Saat ini Israel telah mengarahkan pasukan, tank, dan kendaraan lapis baja lainnya di sekitar Gaza. Operasi pembalasan ini disebut Netanyahu sebagai serangan yang kebiadabannya belum pernah kita lihat sejak Holocaust.
(asm/asm)
