Nasib pilu dialami pria bernama Ngurah Krisna usai kekasihnya Kadek Hardiyanti (24) menjadi salah satu dari lima koran karyawan Ayu Terra Resort, Ubud, Bali yang tewas akibat lift yang dinaiki terputus dan terjatuh ke jurang. Dalam waktu dekat dia dan kekasihnya berencana untuk menikah, namun semua rencana tersebut harus terhenti.
Insiden nahas yang merenggut nyawa kekasihnya itu terjadi pada Jumat (1/9) sekitar pukul 13.00 Wita. Saat itu kelima korban hendak naik ke atas dengan menaiki sebuah lift yang ditarik dengan tali sling.
Krisna mengaku sudah menjalani hubungan selama enam tahun dengan korban. Dia berniat menikahi kekasihnya itu setelah urusannya pekerjaannya selesai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rencananya saya berangkat ke pesiar dulu. Setelah pulang langsung menikah. Kami sudah persiapkan matang semua itu, tapi seperti ini jadinya," ungkapnya.
Dia mengungkapkan bahwa sehari sebelum peristiwa naas itu terjadi, kekasihnya membuat status WhatsApp. Krisna pun heran karena selama ini korban jarang membuat status.
Krisna hadir di lokasi kejadian usai teman kerja korban memberi kabar. Saat itu dia sudah ada firasat dan merasa cemas.
"Tumben dari kemarin bingung dan pikun pacar saya, sehingga saya merasa cemas," kata Ngurah.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya
Korban Ditemukan Tewas di Jurang
Peristiwa ini diakibatkan sling baja terputus sehingga lift yang membawa 5 karyawan itu terseret ke bawah dan jatuh ke jurang. Dari kejadian ini dua meninggal dunia lokasi, dan tiga korban lainnya meninggal dunia di rumah sakit.
Hardiyanti ditemukan tewas mengenaskan di jurang pada kedalaman kurang lebih 100 meter. Pada Jumat malam (1/9/2023) pihak keluarga korban dan kekasihnya, Krisna berada di RS Ari Canti.
Mereka masih menunggu proses dari kepolisian dan rumah sakit untuk pemulangan korban. Raut sedih dan pilu terlihat di wajah mereka. Mata sembab karena menangis.