Bos Resort di Bali Klaim Lift Jatuh ke Jurang Tewaskan 5 Karyawan Masih Layak

Bali

Bos Resort di Bali Klaim Lift Jatuh ke Jurang Tewaskan 5 Karyawan Masih Layak

Tim detikBali - detikSulsel
Minggu, 03 Sep 2023 11:40 WIB
Garis polisi terpasang di area lift yang menewaskan lima karyawan di Ayuterra Resort, Ubud, Bali, Sabtu (2/9/2023). (Foto: Putu Krista/detikBali)
Foto: Garis polisi terpasang di area lift yang menewaskan lima karyawan di Ayuterra Resort, Ubud, Bali, Sabtu (2/9/2023). (Foto: Putu Krista/detikBali)
Gianyar -

Pemilik Ayuterra Resort, Linggawati Utomo buka suara usai 5 karyawannya tewas gegara tali sling lift putus hingga jatuh ke jurang. Linggawati menegaskan lift tersebut masih layak digunakan.

Dilansir dari detikBali, Linggawati mengatakan lift tersebut sudah melalui uji kelaikan. Dia mengungkap uji kelaikan terhadap lift tersebut terakhir kali dilakukan pada November 2022 dan hasilnya dinyatakan masih laik hingga akhir November 2023.

"Tiap tahun dilakukan pemeriksaan," imbuh Linggawati, Sabtu (2/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sisi lain, Linggawati berjanji akan bertanggung jawab atas insiden maut putusnya tali sling lift yang terjadi pada Jumat (1/9) itu. Dia juga menyampaikan belasungkawa dan permohonan maaf kepada keluarga korban.

"Hari ini (kemarin) kami sudah bertemu dengan seluruh keluarga korban. Semua biaya upacara hingga pengabenan akan ditanggung semua oleh pihak perusahaan. Kemudian juga ada santunan kematian dan asuransi BPJS Ketenagakerjaan," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Diduga Kelebihan Kapasitas

Sementara itu, Kapolres Gianyar AKBP Ketut Widiada mengungkapkan hasil penyelidikan sementara lift tersebut over kapasitas. Dia mengatakan lift tersebut idealnya dinaiki oleh maksimal empat orang saja.

"Tapi saat kejadian malah diisi oleh lima orang. Apakah ini penyebab (tali lift) putus atau ada hal lain? Masih diselidiki," kata Widiada kepada detikBali saat ditemui di lokasi, Sabtu (2/9).

Korban berjumlah lima orang terdiri dari dua laki-laki dan tiga lainnya perempuan. Mereka ialah Sang Putu Bayu Adi Krisna (19), I Wayan Aries Setiawan (23), Ni Luh Supernigsih (20), Kadek Hardiyanti (24), dan Kadek Yanti Pradewi (19).




(hsr/asm)

Hide Ads