Golkar Soppeng Akan Lawan Bahlil Jika Maju Ketum, Singgung Sosok Tak Dikenal

Golkar Soppeng Akan Lawan Bahlil Jika Maju Ketum, Singgung Sosok Tak Dikenal

Agung Pramono - detikSulsel
Senin, 24 Jul 2023 17:10 WIB
Ketua DPD II Golkar Soppeng Andi Kaswadi Razak.
Foto: Ketua DPD II Golkar Soppeng Andi Kaswadi Razak. (Agung Pramono/detikSulsel)
Soppeng -

Ketua DPD II Golkar Soppeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Kaswadi Razak ikut menyoroti wacana Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang ingin maju ketua umum (ketum) Partai Golkar. Kaswadi menegaskan siap melawan siapapun yang mau mengganggu Patrai Beringin.

"Saya tidak mengenal Bahlil secara organisasi. Jadi siapapun yang mau mengganggu Golkar dengan kepentingannya harus dilawan. Siapapun dia," tegas Kaswadi saat ditemui di Stadion Andi Wana, Soppeng, Senin (24/7/2023).

Bupati Soppeng dua periode itu mengaku hanya ingin fokus pada pesta demokrasi ke depan. Soal Bahlil mau menjadi ketum, menurutnya perlu dicarikan jalan keluar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya merasa Golkar sekarang ini harusnya fokus pada pesta demokrasi. Kita berharap wacana (Bahlil maju ketum) saat ini dicarikan jalan keluarnya," sebutnya.

Kaswadi pun menilai sikap Bahlil yang mau maju ketum Golkar tidak etis. Menurutnya, Golkar selama ini memegang teguh sistem kaderisasi partai.

ADVERTISEMENT

"Jelas tidak etislah. Karena di Golkar itu kita mengenal yang namanya kaderisasi. Tiba-tiba ada orang baru masuk, kan ada apa. Sebagai kader prihatin dengan kondisi seperti ini," bebernya.

Kaswadi menambahkan wacana yang muncul belakangan mengenai Golkar cukup memprihatinkan. Namun dia menyebut akan lebih memprihatikan jika kader Golkar tidak solid.

"Tidak terbagi saja perhatian kita belum tentu kita menang. Apalagi kalau tidak solid, ini sangat memprihatinkan. Kepada elite Golkar jangan selalu mementingkan dirinya dan kelompoknya," jelasnya.

"Saya pribadi ini loyalis partai. Siapapun orangnya saya hanya melihat di partai," sambungnya.

Kaswadi juga mengaku belum mendapatkan kabar dari DPP untuk dilakukan munaslub. Dia pun menegaskan tetap setia kepada Arilangga Hartarto yang saat ini menjabat Ketum Golkar.

"Tetap setia. Karena dia ketua sekarang. Siapapun yang diputuskan pasti kita loyal. Saya sekali lagi loyal terhadap partai dari awal sampai sekarang. Memang bahaya kalau Golkar akan solid seperti dulu lagi," terangnya.

Diketahui, Bahlil Lahadalia sebelumnya menyebut Partai Golkar dalam kondisi yang memprihatinkan karena hasil survei hanya 6 persen jelang Pemilu 2024. Dia pun menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar.

Pria yang menjabat Menteri Investasi/Kepala BKPM merasa punya tanggung jawab untuk membenahi Golkar. Namun, dia memastikan akan melakukan itu melalui mekanisme organisasi.

"Ya karena faktanya Golkar surveinya turun terus. Dari dua digit tinggal satu digit dan tinggal 6 persen," ujar Bahlil dilansir detikNews, Sabtu (22/7).




(asm/nvl)

Hide Ads