2 Pemuda di Kendari Ngaku Seret Anjing di Jalan Raya Dalam Kondisi Mati

Sulawesi Tenggara

2 Pemuda di Kendari Ngaku Seret Anjing di Jalan Raya Dalam Kondisi Mati

Nadhir Attamimi - detikSulsel
Senin, 17 Jul 2023 17:15 WIB
Dua pemuda menyeret anjing di jalan raya di Kendari, Sultra.
Foto: Dua pemuda menyeret anjing di jalan raya di Kendari, Sultra. (Dok. Istimewa/Tangkapan Layar)
Kendari -

Polisi mengatakan anjing yang diseret pemotor di Jalan Raya Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam kondisi mati usai ditabrak mobil. Pemotor tersebut hanya ingin memindahkan bangkai anjing ke tepi jalan.

"Mereka melintas di jalan itu dan menemukan anjing kondisi tergeletak mati," kata Kapolresta Kendari Kombes M. Eka Fathurrahaman kepada wartawan, Senin (17/7/2023).

Eka mengatakan anjing tersebut ditemukan di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Bonggoeya, Kecamatan Wuawua pada Minggu (16/7) sekitar pukul 01.00 Wita. Tiga pemuda yang menemukan anjing tersebut masing-masing berinisial RA (16), AR (17) dan SR (17).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka samperin anjingnya dengan maksud ingin membuang anjing tersebut ke sisi jalan lebih aman," terangnya.

Pada saat itu, RA merekam dua rekannya sedang mengevakuasi anjing tersebut. Dalam video itu terlihat rekan RA sedang menyeret anjing tersebut.

ADVERTISEMENT

"Dari salah satu rekannya mengambil video dengan keisengan semacam temannya sedang membawa menyeret anjing dari motor," bebernya.

Selanjutnya, RA mengunggah video dua orang rekannya menyeret anjing tersebut di sosial media. Dia tak menyangka videonya akan viral di media sosial dan mendapat sorotan.

"Videonya diposting di story WhatsApp dan membuat viral di Kendari dan sekitarnya," bebernya.

Terpisah, AR mengakui perbuatannya bersama dua rekannya merupakan tindakan yang tidak dibenarkan. Ia mengatakan saat itu mereka hanya ingin memindahkan anjing tersebut ke pinggir jalan.

"Kejadiannya kami sepulang dari nongkrong, melihat anjing tertabrak mobil di tengah jalan raya, maka dari itu kami berinisiatif memindahkan anjing ke tempat aman," ungkapnya.

AR menyebut aksinya mendapat sorotan karena penjelasan RA dalam video tersebut. Dia pun menegaskan mereka tidak melakukan penyiksaan terhadap anjing tersebut.

"Tapi perkataan teman saya sehingga orang yang melihat video tersebut merasa bahwa kami melakukan penganiayaan terhadap anjing tersebut," bebernya.

Sementara dalam video viral yang dilihat detikcom, tampak dua pemuda menggunakan motor sedang menyeret anjing berwarna kuning. Pemotor itu awalnya menenteng anjing itu dan temannya ikut merekam aksi mereka di belakang.

Kedua pemuda menggunakan helm dan motor yang tidak memiliki nomor polisi itu kemudian menyeret anjingnya di jalan raya. Kaki anjing dipegang lalu kepalanya terseret di jalanan.

Setelah beberapa saat, pemuda tersebut melempar anjing ke rumput-rumput di pinggir jalan. Anjing tampak tidak bergerak saat dilempar oleh pemotor tersebut.

"Wee Ompong kesian e, anjing. Kasiannya e, lepasmi kasian," ujar pria dalam video sambil bergurau.




(hsr/nvl)

Hide Ads