Pemotor Seret Anjing di Jalan Raya Kendari Datangi Kantor Polisi-Minta Maaf

Sulawesi Tenggara

Pemotor Seret Anjing di Jalan Raya Kendari Datangi Kantor Polisi-Minta Maaf

Nadhir Attamimi - detikSulsel
Senin, 17 Jul 2023 14:39 WIB
Dua pemuda yang menyeret anjing di Jalan Raya Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) sambil mengendarai motor mendatangi Mapolres Kendari.
Foto: Tiga pemotor di Kendari meminta maaf usai viral menyeret anjing. (Nadhir Attamimi/detikcom)
Kendari -

Dua pemuda yang menyeret anjing di Jalan Raya Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) sambil mengendarai motor mendatangi Mapolres Kendari. Mereka menyampaikan permohonan maaf dan klarifikasi terkait videonya yang viral.

"Setelah kita proses penyelidikan, tadi pagi sekitar pukul 10.00 Wita, ketiganya datang mau klarifikasi menyampaikan tentang postingan viral," kata Kapolresta Kendari Kombes M. Eka Fathurrahman kepada wartawan, Senin (17/7/2023).

Tiga orang yang terlibat dalam video viral tersebut masing-masing berinisial RA (16), AR (17) dan SR (17). RA berperan merekam aksi dua orang rekannya dalam video tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami memohon maaf atas beredarnya video yang viral di Kendari yakni video seret anjing," kata AR kepada wartawan, Senin (17/7).

AR mengakui perbuatannya bersama dua rekannya tidak bisa dibenarkan. Ia mengatakan mereka awalnya menemukan anjing tersebut terkapar di tengah jalan usai ditabrak mobil.

ADVERTISEMENT

"Kejadiannya kami sepulang dari nongkrong, melihat anjing tertabrak mobil di tengah jalan raya, maka dari itu kami berinisiatif memindahkan anjing ke tempat aman," katanya.

AR menegaskan mereka tidak melakukan penyiksaan terhadap anjing tersebut. Namun penjelasan temannya dalam video tersebut seakan-akan mereka melakukan penyiksaan.

"Tapi perkataan teman saya sehingga orang yang melihat video tersebut merasa bahwa kami melakukan penganiayaan terhadap anjing tersebut," bebernya.

AR menyebut dirinya yang memegang anjing tersebut. Namun karena takut, dia hanya memegang bagian ekor anjing tersebut sambil menyeretnya saat naik motor.

"Saya memegang anjing itu dengan cara menyeretnya, karena saya takut pegang. Kami mohon maaf kepada pihak berwajib dan pihak yang keberatan," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, aksi pengendara motor menyeret anjing di Jalan Raya Kendari membuat pecinta hewan murka. Pecinta hewan juga mendesak kedua pria itu ditindak.

Ketua Animal Lovers Kendari Bobby Setiawan Benny Nur mengatakan kedua pria itu menyeret anjing di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kota Kendari. Benny menegaskan pihaknya tidak terima anjing diperlakukan secara sadis.

"Iya sudah kami lihat, tentu kami mengecam (aksi itu)," ujar Bobby kepada detikcom, Minggu (16/7).




(hsr/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads