"Saya kasi saran nama dan diterima orang tuanya, namanya itu Julia Nusantara," ungkap Kapten KM Sabuk Nusantara 82 Qalim kepada detikcom, Kamis (13/7/2023).
Dia menuturkan penamaan bayi itu diambil dari bulan kelahirannya, Juli. Sedangkan Nusantara merupakan penggalan nama kapal Sabuk Nusantara.
"Karena perempuan bayinya jadi dinamakan Julia, sedangkan Nusantara nama kapalnya," ujarnya.
Qalim mengungkapkan selain memberikan nama khusus, manajemen KM Sabuk Nusantara 82 ternyata mengapresiasi kepada bayi dan ibunya dengan memberikan layanan naik kapal tersebut secara gratis seumur hidup.
"Memang aturannya kalau melahirkan di atas kapal itu dibuatkan sertifikat untuk digratiskan ibu dan anaknya naik kapal di tempat lahirnya seumur hidup," ungkapnya.
Ia memastikan setelah melahirkan, manajemen kapal langsung membuatkan sertifikat lahiran di atas kapal dan diserahkan kepada bayi dan ibunya. Nantinya keduanya bisa menggunakan layanan gratis tersebut.
"Setelah melahirkan langsung saya buatkan sertifikatnya dan berikan kepada keluarga ibu. Itu sudah aturannya begitu," beber dia.
Sebelumnya, ibu asal Wakatobi ini melahirkan bayi di atas kapal perintis KM Sabuk Nusantara 82 rute Wanci-Pasarwajo, Buton. Momen haru itu kemudian viral di media sosial.
"Iya benar ibu tersebut melahirkan di atas kapal yang saya nahkodai," ujarnya.
Qalim mengungkapkan peristiwa itu terjadi saat kapal berlayar pada koordinat Tanjung Kapota, Wakatobi pada Minggu (9/7) sekitar pukul 01.00 Wita. Ia mengungkapkan orang tua bayi tersebut sebenarnya hendak ke Pasarwajo untuk bersalin.
Dari video viral, terlihat para penumpang sedang menunggu momen berharga tersebut. Mereka turut menantikan kehadiran bayi mungil tersebut. Sementara beberapa ibu-ibu mencoba membantu persalinan. Seketika penumpang bahagia saat mendengar tangis bayi yang pecah menandakan telah lahir.
(ata/hmw)