Anggota DPRD Gorontalo Ngaku Minum Kelapa Muda saat Razia Judi Sabung Ayam

Anggota DPRD Gorontalo Ngaku Minum Kelapa Muda saat Razia Judi Sabung Ayam

Apris Nawu - detikSulsel
Sabtu, 08 Jul 2023 09:03 WIB
Villagers engage in a cockfighting in a make shift arena as part of the towns annual
Ilustrasi (Foto: dok. AFP/JAY DIRECTO)
Gorontalo Utara -

Oknum anggota DPRD Gorontalo berinisial AR (45) digerebek polisi terkait judi sabung ayam di Gorontalo Utara. Sekretaris DPD PDIP Provinsi Gorontalo La Ode Haimudin mengatakan, AR sedang menikmati kelapa muda saat polisi melakukan razia di lokasi tersebut.

"Anggota kami sementara ini sedang menikmati kelapa muda pada saat di lokasi penggerebekan. Sekali lagi dia pada saat ditangkap sementara minum kelapa muda," La Ode kepada detikcom, Sabtu (8/7/2023).

Dia mengungkapkan AR saat itu terkejut mendengar suara tembakan polisi. AR ditangkap bersama warga yang bermain judi sabung ayam di lokasi tersebut.

"Tiba-tiba di lokasi itu terdengar tembakan dia kaget jadi anggota kami ini ditangkap bersamaan di lokasi itu juga. Itu informasi yang saya dapatkan," terangnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

La Ode menjelaskan lokasi judi sabung ayam tersebut hanya berjarak satu kilometer dari tempat AR menikmati minuman kelapa muda.

"Bersamaan di lokasi itu ada judi sabung ayam. Jaraknya satu kilometer dari tempat dia minum kelapa muda," jelasnya.

ADVERTISEMENT

"Dia itu hanya datang menuju ke sana minum kelapa muda. tidak ada juga bukti-bukti perjudian menurut informasi hanya ayam dan pisau. Uangnya tidak ada," sambungnya.

Dia mengatakan, pada saat digerebek AR tidak berada di lokasi judi sabung ayam.

"Informasi yang kami dapatkan langsung dari anggota kami disampaikan bahwa ini anggota kami tidak ada di tempat kejadian," sebutnya

"Kalau terbukti dia main judi seharusnya dibuktikan dengan uang tunai," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, oknum anggota DPRD Gorontalo inisial AR (45) yang ditangkap dalam razia judi sabung ayam merupakan legislator fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Hal itu dibenarkan oleh Sekretaris DPD PDIP Provinsi Gorontalo La Ode Haimudin.

"Setelah kami cek ternyata itu benar adalah anggota fraksi dari PDIP diduga terlibat, AR dari dapil Kabupaten Gorontalo Utara," ujar La Ode kepada detikcom, Sabtu (8/7).




(urw/urw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads