NasDem Singgung Walkot Makassar Danny Mundur dari Partai: Cari Perlindungan

NasDem Singgung Walkot Makassar Danny Mundur dari Partai: Cari Perlindungan

Andi Nur Isman - detikSulsel
Senin, 03 Jul 2023 14:34 WIB
Waketum NasDem, Ahmad Ali (Anggi Muliawati/detikcom)
Foto: Waketum NasDem Ahmad Ali (Anggi Muliawati/detikcom)
Makassar -

Waketum NasDem Ahmad Ali merespons pengunduran diri Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto dari Partai NasDem. Ahmad Ali menilai Danny mundur untuk mencari perlindungan ke partai penguasa.

Ahmad Ali awalnya menyinggung soal kader yang pindah-pindah partai. Menurutnya, hal tersebut dapat mencoreng kepercayaan rakyat soal partai politik.

"Tapi ini semakin mencoreng kepercayaan rakyat terhadap partai politik, karena perilaku-perilaku orang yang seperti itu kan, lompat sini lompat sana," ujar Ahmad Ali kepada detikSulsel, Minggu (3/7/2023) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menegaskan keputusan Danny untuk mundur dari NasDem merupakan hak politik. NasDem disebutnya sangat menghargai sikap Danny dan keluarga yang memutuskan mundur.

"Tapi itu hak. Sekali lagi bahwa kita menghargai sikap daripada seorang Danny Pomanto dan keluarganya," sebutnya.

ADVERTISEMENT

Masih dalam kesempatan yang sama, Ahmad Ali lantas menyinggung soal agenda pribadi Danny Pomanto. Dia menilai Danny saat ini sedang mencari perlindungan di partai penguasa.

"Tapi masing-masing orang sah-sah saja kalau punya agenda pribadi. Apalagi, kalau kemudian kader atau pejabat bermasalah bisa cenderung mencari perlindungan di partai yang berkuasa," ucapnya.

Sebelumnya, Ahmad Ali mengatakan pengunduran diri itu karena ambisi Danny maju sebagai calon gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel).

"Memang beberapa waktu lalu waktu saya ke Makassar beliau menyatakan keinginannya sebagai gubernur. Jadi pilihan terbaik bagi dia adalah mencari alasan untuk meninggalkan partai, padahal apapun alasannya ya saya harus mengatakan itu karena ambisi menjadi gubernur," kata Ahmad Ali kepada detikSulsel, Minggu (2/7) malam.

Alasan Danny mundur di halaman selanjutnya.

Alasan Danny Mundur dari NasDem

Sementara, Danny Pomanto mengatakan ada dua alasan dirinya mundur dari NasDem. Dia menegaskan pengunduran diri ini ada kaitannya dengan keluarga dan urusan politik.

"Kenapa alasan keluarga? Pertama kebetulan Aura (anak Danny) itu lagi mau menjelang melahirkan, pasti tidak maksimal. Pada saat kemarin menjelang Lebaran haji istri saya kena sakit, nah ini kita mengevaluasi insyaallah ada cucu kemudian siapa yang urus, akhirnya setengah-setengah untuk maju. Ini alasan keluarga dulu, karena setengah-setengah untuk maju," terangnya kepada wartawan, Senin (3/7).

"Kebetulan sekarang ini masa orang bisa tukar-tukar atau mundur dari tanggal 26 sampai tanggal 9 Juli. Maka saya bilang kalau kau setengah-setengah mending sekarang mundur, jangan sampai mundur dekat nanti seperti sabotase. Kan saya tidak mau, secara sopan santun politik kita harus, kalau kita mundur siapa yang menggantikan kan harus tergantikan di situ, itu kenapa ada alasan keluarga," paparnya.

Selain masalah keluarga, Danny juga menjelaskan alasannya mundur karena urusan politik. Namun Danny tak menjelaskan secara detail terkait urusan politiknya itu.

"Kenapa saya secara politik, saya kira saya tidak perlu jelaskan, teman-teman juga perbincangan di warung kopi sudah tahu, tulis maki apa yang kita tahu," katanya.

"Karena saya kira lebih nyaman saya seperti ini, lebih baik untuk banyak orang karena harus baik untuk semua, sehingga karena filosofi saya baik untuk semua itulah saya menyatakan mundur dengan segala hormat," lanjutnya.

Halaman 2 dari 2
(asm/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads