Kucing Oyen Curi Perhatian Warganet di Postingan Ucapan Idul Adha Jokowi

Berita Nasional

Kucing Oyen Curi Perhatian Warganet di Postingan Ucapan Idul Adha Jokowi

Tim detikNews - detikSulsel
Kamis, 29 Jun 2023 11:54 WIB
Poster Idul Adha
Foto: Poster Idul Adha (Instagram Jokowi).
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memposting ucapan selamat Idul Adha 1444 H di akun Instagramnya. Penampakan Kucing Oyen kembali mencuri perhatian warganet dalam poster yang diunggah Jokowi itu.

Dilansir dari detikNews, Presiden Jokowi memposting ucapan selamat Idul Adha di akun Instagram pribadinya pada Kamis (29/6). Jokowi berharap momen qurban di Idul Adha kali ini bisa melatih kesabaran dan rasa syukur umat muslim terhadap nikmat yang diperoleh.

"Dengan berkurban kita mengejawantahkan rasa syukur dan ikhlas atas nikmat dan berkah dari Allah SWT. Semoga menjadi semangat untuk melangkah maju di bawah payung rida dan perlindungan-Nya," tulis Jokowi dalam poster yang diunggah di Instagramnya pada Kamis (29/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Postingan Jokowi menampilkan aktivitas masyarakat bersebelahan dengan beberapa sapi hingga kambing qurban. Menariknya Kucing Oyen kembali muncul di poster Jokowi. Kucing tersebut terpantau tidur di atas salah satu hewan kurban.

Kucing Oyen memang acap kali muncul di karikatur yang diposting Jokowi. Tingkahnya pun sering kali menarik perhatian. Seperti tengah duduk santai di pinggir pantai hingga berdoa sebelum makan.

ADVERTISEMENT

Untuk diketahui, Jokowi memberikan bantuan sapi kurban yang disebar ke 38 provinsi di Indonesia. Berat sapi itu beragam, dari 900 kg sampai 1,2 ton.

"Kalau tahun lalu itu 34 provinsi. Sekarang ditambah dengan provinsi yang baru terbentuk, jadi menjadi 38," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (23/6/2023).

Heru menjelaskan masjid yang akan menerima sapi bantuan dari Jokowi itu ditetapkan oleh gubernur setempat. Selain itu, Heru memastikan sapi yang dibagikan sehat.

"Nah, di mana saja Bapak Presiden memberikan per provinsi itu, bahwa sesuai dengan utusan atau usulan dari pemerintah provinsi masing-masing. Jadi ada usulan dari para gubernur untuk sapi itu didistribusikan," terangnya.

"Nah, berikutnya bagaimana proses pendistribusiannya. Pertama adalah Sekretariat Presiden bekerja sama dengan Kementerian Pertanian, Kementerian Agama, Dirjen Bimas Agama untuk bisa memberikan yang terbaik sapi-sapi dari Bapak Presiden, dicek kesehatannya, harus bebas dari penyakit mulut dan kuku, dan tentunya bobotnya juga antara 900 kilogram sampai 1,2 ton," imbuhnya.

Heru melanjutkan, sapi-sapi yang dibagikan itu berjenis Simental hingga peranakan Ongole.

"Jenisnya apa saja? Jenisnya adalah jenis sapinya adalah Simental, Limosin Angus, Brahman, dan tentunya peranakan Pngole dari sapi Bali. Dan tadi saya sampaikan rata-rata 900 kg sampai 1,2 ton," pungkasnya.




(afs/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads