Doa dan Tata Cara Menyembelih Hewan Kurban Idul Adha

Doa dan Tata Cara Menyembelih Hewan Kurban Idul Adha

Niken Dwi Sitoningrum - detikSulsel
Rabu, 28 Jun 2023 10:48 WIB
Sunnah menyembelih hewan dalam Islam
Foto: Getty Images/iStockphoto/Ulrike Leone
Makassar -

Setelah shalat Idul Adha, biasanya dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban. Lantas, bagaimana doa dan tata cara menyembelih hewan kurban Idul Adha tersebut?

Mengutip detikHikmah, membaca doa merupakan bagian dari kesunnahan sebelum menyembelih hewan kurban pada Idul Adha.

Sebagaimana dicontohkan Rasulullah SAW pada salah satu keterangan hadits dari Aisyah RA yang berbunyi:

عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَرَ بِكَبْشٍ أَقْرَنَ يَطَأُ فِي سَوَادٍ وَيَبْرُكُ فِي سَوَادٍ وَيَنْظُرُ فِي سَوَادٍ فَأُتِيَ بِهِ لِيُضَحِّيَ بِهِ فَقَالَ لَهَا يَا عَائِشَةُ هَلُمِّي الْمُدْيَةَ ثُمَّ قَالَ اشْحَذِيهَا بِحَجَرٍ فَفَعَلَتْ ثُمَّ أَخَذَهَا وَأَخَذَ الْكَبْشَ فَأَضْجَعَهُ ثُمَّ ذَبَحَهُ ثُمَّ قَالَ بِاسْمِ اللَّهِ اللَّهُمَّ تَقَبَّلْ مِنْ مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ وَمِنْ أُمَّةِ مُحَمَّدٍ ثُمَّ ضَحَّى بِهِ

Artinya: Nabi Muhammad SAW memerintahkan untuk dibawakan dua ekor kambing kibas bertanduk yang kaki, perut, dan sekitar matanya berwarna hitam. Maka dibawakanlah kambing tersebut kepada beliau untuk dijadikan kurban. Beliau lalu berkata kepada Aisyah, "Wahai Aisyah, asahlah pisau."

ADVERTISEMENT

Nabi Muhammad SAW mengambil pisau tersebut dan kambing tersebut, beliau membaringkannya dan menyembelihnya sambil berkata, "Bismillah (dengan nama Allah). Ya Allah, terimalah (kurban ini) dari Muhammad, keluarganya, dan umatnya." (HR Muslim).

Lantas, sebenarnya bagaimana bunyi doa menyembelih kurban yang lengkap untuk dibacakan sesuai dengan sunnah dan syariat Islam?

Nah berikut ini detikSulsel telah merangkum doa dan tata cara menyembelih kurban sesuai dengan syariat. Simak selengkapnya!

Doa Menyembelih Hewan Kurban

Grafis doa menyembelih hewan kurbanGrafis doa menyembelih hewan kurban Foto: Mindra Purnomo/detikcom

Ustaz Abu Abdil Aʼla Hari Ahadi dalam Fikih Kurban menyebut, sebelum menyembelih hewan kurban dapat didahului dengan membaca bismillah, membaca takbir, dan doa agar hewan kurbannya diterima oleh Allah SWT.

Dinukil dari Syaikh Wahbah Al-Zuhaili dalam Kitab Al-Fiqh Al-Islami wa Adillatuhu, berikut bacaan doa menyembelih hewan kurban.

وجهت وجهي لِلَّذِي فَطَرَ السَّمَاوَاتِ وَالأَرْضَ حَنِيفًا وَمَا أَنَا مِنَ الْمُشْرِكِينَ، إِن صَلاتِي ونسكي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ لا شَرِيكَ لَهُ وَبِذَلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا مِنَ الْمُسْلِمِينَ. بِسْمِ اللهِ الرّحمنِ الرَّحِيمِ. اللهم صل على سيدنا محمدٍ وَعَلَى آلِ سيدنا محمد. الله أكبر الله أكبر الله أكبر ولله الحمد. اللهُم هَذِهِ مِنْكَ وَإِلَيْكَ اللهم تقبل مني مِنْ فَلَان كَمَا تَقَبلْتَ مِنْ إِبْرَاهِيمَ خَلِيْلكَ.

Artinya: "Aku menghadapkan wajahku (hatiku) kepada Tuhan yang menciptakan langit dan bumi dengan keadaan lurus dan menyerahkan diri, dan aku bukanlah dari golongan kaum musyrikin. Sesungguhnya salatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanya untuk Allah, Tuhan seluruh alam, tidak ada sekutu bagi-Nya dan dengan itu aku diperintahkan untuk tidak menyekutukanNya, dan aku termasuk golongan orang muslimin. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Ya Allah, limpahkanlah shalawat kepada Nabi Muhammad dan keluarganya. Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, hanya bagi Allah segala puji. Ya Allah, hewan ini adalah nikmat dari-Mu, dan melalui hewan ini pula mendekatkan diri kepada-Mu. Ya Allah, terimalah dariku/dari fulan (sebut nama orang yang berqurban), sebagaimana Engkau menerima dari Nabi Ibrahim, kekasih-Mu."

Dalam doa tersebut, bacaan Basmalah juga sudah termasuk di dalamnya. Sebab, hukum mengucapkan Basmalah sebelum menyembelih kurban dinilai wajib untuk menentukan kehalalan dari daging kurbannya.

Menurut Ustaz Abu Abdil Aʼla Hari Ahadi, hal itu telah disinggung dalam firman Allah dalam Al-Quran Surah Al An'am ayat 121 yang berbunyi:

وَلَا تَأْكُلُوا مِمَّا لَمْ يُذْكَرِ اسْمُ اللَّهِ عَلَيْهِ وَإِنَّهُ لَفِسْقٌ ۗ وَإِنَّ الشَّيَاطِينَ لَيُوحُونَ إِلَىٰ أَوْلِيَائِهِمْ لِيُجَادِلُوكُمْ ۖ وَإِنْ أَطَعْتُمُوهُمْ إِنَّكُمْ لَمُشْرِكُونَ

Artinya: "Janganlah kamu memakan sesuatu dari (daging hewan) yang (ketika disembelih) tidak disebut nama Allah. Perbuatan itu benar-benar suatu kefasikan. Sesungguhnya setan benar-benar selalu membisiki kawan-kawannya agar mereka membantahmu. Jika kamu menuruti mereka, sesungguhnya kamu benar-benar musyrik."

Senada dengan hal itu, Imam Ibnu Taimiyah dalam Majmu' al Fatawa yang juga telah disetujui oleh mayoritas ulama menyebutkan kewajiban membaca Basmalah sebelum hewan disembelih.

Tata Cara Penyembelihan Hewan Kurban

Nah, setelah mengetahui doa menyembelih hewan kurban. Tak lengkap jika belum mengetahui tata cara penyembelihan yang disyariatkan.

Berikut rangkuman tata cara penyembelihan hewan kurban yang dikutip dari laman resmi Muhammadiyah, antara lain:

1. Menggunakan Pisau yang Tajam

"Diriwayatkan dari Syaddad ibn Aus ra. dari Rasulullah saw. beliau bersabda: Ada dua hal yang senantiasa aku jaga yang berasal dari Rasulullah saw. Rasulullah bersabda: "Allah memerintahkan untuk berbuat kebaikan kepada segala sesuatu. Apabila kamu membunuh, maka baguskanlah cara dan keadaan dalam membunuh, dan apabila kamu menyembelih, maka baguskanlah penyembelihannya, dan hendaklah menajamkan pisaunya, dan menenangkan hewan sembelihannya." (HR Muslim).

2. Menghadapkan Hewan ke Arah Kiblat

Hewan yang hendak disembelih sebaiknya dihadapkan ke arah kiblat. Hal ini karena itulah posisi arah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Adapun posisi kepala hewan kurban bisa di sebelah utara maupun di selatan.

3. Membaca Basmalah

Mengutip dari detikHikmah, hukum membaca basmalah sebelum menyembelih hewan kurban adalah wajib. Bacaan basmalah ini menentukan kehalalan daging kurban yang disembelih.

Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al-Qur'an Surat Al-An'am ayat 121,

وَلَا تَأْكُلُوا مِمَّا لَمْ يُذْكَرِ اسْمُ اللَّهِ عَلَيْهِ وَإِنَّهُ لَفِسْقٌ ۗ وَإِنَّ الشَّيَاطِينَ لَيُوحُونَ إِلَىٰ أَوْلِيَائِهِمْ لِيُجَادِلُوكُمْ ۖ وَإِنْ أَطَعْتُمُوهُمْ إِنَّكُمْ لَمُشْرِكُونَ

Artinya: "Janganlah kamu memakan sesuatu dari (daging hewan) yang (ketika disembelih) tidak disebut nama Allah. Perbuatan itu benar-benar suatu kefasikan. Sesungguhnya setan benar-benar selalu membisiki kawan-kawannya agar mereka membantahmu. Jika kamu menuruti mereka, sesungguhnya kamu benar-benar musyrik."

4. Membaca Doa Menyembelih Hewan Kurban

Setelah menghadapkan hewan kurban ke kiblat, kemudian melanjutkan dengan membaca doa menyembelih hewan kurban sebagaimana disebutkan di atas.

5. Menyembelih Hewan Kurban Dengan Memotong Tenggorokan dan Dua Urat Nadi yang Ada di Leher.

Nah, demikianlah doa dan tata cara penyembelihan hewan kurban Idul Adha sesuai dengan syariat Islam. Semoga bermanfaatya,detikers!




(edr/edr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads