Emak-emak di Pinrang Ngamuk ke Mahasiswa Demo-Bakar Ban, Massa Disiram Air

Emak-emak di Pinrang Ngamuk ke Mahasiswa Demo-Bakar Ban, Massa Disiram Air

Muhclis Abduh - detikSulsel
Rabu, 31 Mei 2023 13:04 WIB
Pinrang -

Aksi demo menutup jalan dan membakar ban yang dilakukan sekelompok mahasiswa di Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) diprotes emak-emak. Mereka mengamuk hingga menyiram massa aksi dan ban yang dibakar dengan air.

Pantauan detikSulsel, Rabu (31/5/2023) sekelompok mahasiswa melakukan aksi di Jalan Poros Pinrang-Polman. Aksi penutupan jalan ini dimulai sekitar pukul 10.00 Wita sambil membakar ban.

Namun aksi membakar ban ini mendapat reaksi dari beberapa emak-emak yang rumahnya berdekatan dengan lokasi aksi. Para emak-emak ini menolak massa membakar ban sebab asapnya masuk ke rumah mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Emak-emak itu pun sempat bersitegang dengan massa yang melakukan demo. Bahkan, emak-emak ikut menyiram massa yang berdemo dengan air.

"Silakan demo, jangan bakar ban. Satu saja saya, jangan membakar (ban). Biar seharian demo asal tidak membakar (ban)," kata salah satu emak-emak kepada massa aksi.

ADVERTISEMENT

Aksi demo tersebut pun terus berlanjut hingga pukul 12.00 Wita. Massa mengabaikan emak-emak yang hendak membubarkan aksi mereka.

Demo Tuntut Pengadaan Jaringan Listrik

Diketahui, demo tersebut merupakan aksi yang dilakukan oleh Ikatan Pelajar Mahasiswa Pattinjo (IPMP) Pinrang dan sejumlah warga. Mereka menuntut pengadaan listrik di Dusun Peppangan, Desa Rajang, Kecamatan Lembang, Pinrang.

Dalam orasinya, massa aksi mahasiswa menjelaskan sudah 32 tahun semenjak salah satu PLTA terbesar di Sulsel yakni PLTA Bakaru diresmikan, namun semenjak itu pula warga di Dusun Peppangan tak menikmati listrik. Padahal lokasi mereka dari PLTA Bakaru hanya beberapa kilometer saja.

"Di sana ada PLTA Bakaru yang sangat dekat dengan Dusun Peppangan, namun kami masyarakat belum bisa menikmati listrik hingga sekarang," teriak salah satu massa aksi.

Massa aksi pun melanjutkan aksi mereka menuju ke DPRD Pinrang untuk meminta wakil rakyat ikut memberikan atensi untuk mengakomodir warga dapat segera mendapatkan listrik.

(asm/asm)

Hide Ads