Mantri di Teluk Wondama Sempat Hilang 3 Hari Ditemukan Tewas Tenggelam

Papua Barat Daya

Mantri di Teluk Wondama Sempat Hilang 3 Hari Ditemukan Tewas Tenggelam

Juhra Nasir - detikSulsel
Rabu, 24 Mei 2023 21:36 WIB
Ilustrasi
Foto: Ilustrasi mayat. (Dok.Detikcom)
Teluk Wondama -

Seorang mantri bernama Artaban Roimetu (40) di Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat Daya ditemukan tewas terdampar di pantai. Jasad petugas Puskesmas Sabubar tersebut ditemukan setelah sempat menghilang selama 3 hari.

Jasad korban ditemukan di pinggir pantai Kampung Sabubar pada Senin (22/5) siang. Jenazah dalam kondisi membengkak dan tengkurap saat ditemukan.

"Kemarin hari Senin ditemukan meninggal dunia, dugaannya karena tenggelam," jelas Kapolres Teluk Wondama AKBP Hari Sutanto kepada detikcom, Rabu (24/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hari menjelaskan, korban dilaporkan hilang selama 3 hari terakhir. Berdasarkan keterangan saksi, korban awalnya naik perahu menjemput seorang karyawan perusahaan dari Kampung Sabubar ke Gunung Botak, Mansel pada Sabtu (20/5) sore.

"Sampai di Gunung Botak pukul 21.00 WIT, korban lanjut antar karyawan ke camp di Kampung Yapen, Distrik Wamesa," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Korban dan karyawan tersebut tiba di Kampung Yapen pada pukul 03.00 WIT, Minggu (21/5). Selanjutnya, korban berbalik menuju ke Pelabuhan Sabobar hingga selanjutnya dinyatakan hilang diduga tenggelam.

"Karena kondisi saat itu angin barat (kencang) kemungkinan longboat korban terkena ombak. Saat itu korban sendiri," ungkap Hari.

Hari memastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Perahu milik korban juga ditemukan di tempat yang berbeda.

"Korban itu mantri di Puskesmas Sabubar, Distrik Wamesa. Tapi korban manfaatkan waktu liburnya untuk kerja sambilan (antar-jemput) karyawan," ujar Hari.

Pihak keluarga pun menolak dilakukan autopsi. Sementara jasad korban dimakamkan Rabu siang (24/5).

"Pihak keluarga ingin menanyakan kompensasi terhadap pihak perusahaan dan kini masih dikoordinasikan oleh polsek. Kami juga sudah periksa 2 saksi, sisa 2 saksi lain yang masih di Manokwari," imbuhnya.




(sar/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads