Akses jalan utama menuju Desa Kunyi, di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) tertimbun longsor akibat curah hujan yang tinggi. 2.000 Warga yang tinggal di Desa Kunyi akhirnya terisolir.
"Jalan putus akibat tanah longsor disebabkan curah hujan. Akibatnya akses menuju Kunyi putus total," kata Lurah Anreapi, Janwar Rahman kepada wartawan, Selasa (16/5/2023).
Bencana tanah longsor yang memutus akses jalan tersebut terjadi di Lingkungan Pokko, Kelurahan Anreapi, Kecamatan Anreapi, Senin (15/5) sekira pukul 22.30 WITA. Kondisi jalan yang putus sepanjang 50 meter sangat sulit dilalui warga meski berjalan kaki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadinya jalan masih bisa dilalui kendaraan roda dua, sekarang hanya bisa berjalan kaki, itupun berbahaya," ungkap Janwar.
Menurut Janwar, warga setempat yang ingin keluar dari Desa Kunyi terpaksa berjalan kaki menyusuri sungai jika sedang surut atau bertaruh nyawa menapaki material longsor yang memutus jalan.
"Ada kurang lebih 2.000 jiwa warga Kunyi terisolir. Beberapa diantaranya terpaksa lewat sungai kalau kondisinya sedang surut, ada juga yang lewat kebun atau melewati longsoran meski berbahaya," ujarnya.
Lebih lanjut, Janwar mengatakan peristiwa tersebut telah dilaporkan kepada dinas terkait. Dia juga mengaku telah memberikan laporan kepada pemerintah kabupaten terkait potensi jalan alternatif yang bisa dilalui warga.
"Ini kejadian sudah diketahui pak camat dan diteruskan ke kabupaten. Kami juga sudah sampaikan kepada dinas terkait, kemana saja rute (jalan alternatif) selain jalur ini yang bisa dilalui dan sudah disurvei. Terus terang saat ini kami sedang menunggu dinas terkait untuk tindak lanjut," pungkasnya.
(ata/nvl)