.webp)
Bolehkah puasa di hari Jumat untuk mengganti utang puasa Ramadhan? Pertanyaan ini banyak ditanyakan umat muslim karena adanya larangan mengkhususkan puasa di hari Jumat.
Melansir NU Online, puasa qadha adalah puasa yang dilakukan untuk mengganti puasa wajib yang tertinggal di luar waktu yang telah ditentukan. Contohnya puasa Ramadhan yang ditinggalkan maka harus di-qadha (diganti) di luar bulan Ramadhan.
Hukum puasa qadha ini adalah wajib untuk ditunaikan. Sebagaimana firman Allah dalam QS. Al-Baqarah ayat 184, yang berbunyi;
اَيَّامًا مَّعْدُوْدٰتٍۗ فَمَنْ كَانَ مِنْكُمْ مَّرِيْضًا اَوْ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ اَيَّامٍ اُخَرَ ۗوَعَلَى الَّذِيْنَ يُطِيْقُوْنَهٗ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِيْنٍۗ فَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لَّهٗ ۗوَاَنْ تَصُوْمُوْا خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ
Artinya:
(Yaitu) beberapa hari tertentu. Maka barangsiapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada hari-hari yang lain. Dan bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin. Tetapi barangsiapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itu lebih baik baginya, dan puasamu itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.
Larangan Berpuasa di Hari Jumat
Adapun larangan untuk berpuasa pada hari jumat, berdasarkan beberapa hadits Nabi yang melarang mengkhususkan puasa pada hari Jumat. Hal ini, karena hari Jumat merupakan salah satu hari Raya bagi umat Islam, selain Idul Fitri dan Idul Adha.
Sehingga Nabi melarang untuk mengkhususkan hari Jumat untuk berpuasa untuk menjaga kehormatan dan keistimewaan hari tersebut. Selain itu juga untuk menghindari kesamaan dengan orang-orang Yahudi yang menjadikan hari Sabtu sebagai hari suci mereka.
Melansir laman Universitas Islam An-Nur Lampung, berikut beberapa hadist nabi terkait larangan tersebut:
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu dari Nabi SAW bersabda: "Janganlah salah seorang di antara kalian berpuasa pada hari Jumat kecuali jika ia berpuasa pada hari sebelum atau sesudahnya." (HR. Bukhari No. 1985 dan Muslim No. 1144)
Dari Juwairiyah binti al Harits radhiyallahu 'anha, ia berkata: "Nabi SAW memasuki rumahnya pada hari Jumat dan ia sedang berpuasa. Lalu beliau bertanya, 'Apakah engkau berpuasa kemarin?' 'Tidak' jawab Juwairiyah. Beliau bertanya kembali, 'Apakah engkau ingin berpuasa besok?' 'Tidak', jawabnya seperti itu pula. Beliau kemudian mengatakan, 'Hendaknya engkau membatalkan puasamu.'" (HR. Bukhari No. 1986 dan Muslim No. 1143)
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu dari Nabi SAW bersabda: "Tidak ada puasa pada hari dua hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha) dan pada hari Jumat kecuali jika seseorang berpuasa pada hari sebelum atau sesudahnya." (HR. Abu Daud No. 2414 dan dishahihkan oleh Syaikh Al Albani)
Dari Abu Said Al Khudri radhiyallahu 'anhu dari Nabi SAW bersabda: "Janganlah kalian mengkhususkan malam Jumat untuk beribadah malam dan janganlah kalian mengkhususkan hari Jumat untuk berpuasa kecuali jika kalian biasa berpuasa." (HR. Muslim No. 1144)
Hukum Berpuasa Pada Hari Jumat
Berdasarkan hadits-hadits di atas, maka larangan berpuasa di hari jumat ini hanya berlaku untuk beberapa ketentuan.
Pertama, larangan ini hanya berlaku untuk puasa yang dikerjakan hanya pada hari tersebut secara tunggal. Sementara jika puasa dikerjakan sehari sebelumnya atau sehari setelahnya maka larangan tersebut tidak berlaku.
Selain itu, berpuasa pada hari Jumat yang waktunya bertepatan dengan puasa sunnah lain yang memiliki keutamaan khusus, seperti puasa arafah atau Asyura, maka hal itu pun tidak dilarang.
Kedua, larangan berpuasa pada hari Jumat pun hanya berlaku untuk puasa sunnah. Sedangkan untuk puasa wajib maka tidak ada larangan sama sekali.
Ketiga, dikutip dari laman MUI Sulsel, terkait larangan berpuasa pada hari jumat ini menurut para ulama hukumnya hanya makruh, tidak sampai ke hukum haram.
Bolehkah Puasa Qadha Ramadhan di Hari Jumat?
Nah, menjawab pertanyaan "Bolehkah Puasa di Hari Jumat Untuk Mengganti Utang Puasa Ramadhan?" Maka hal itu diperbolehkan.
Hal ini karena puasa qadha ramadhan termasuk ke dalam puasa wajib dan bukan puasa sunnah. Sehingga larangan mengkhususkan puasa di hari Jumat tidak berlaku bagi puasa qadha.
Akan tetapi, para ulama menyebutkan lebih baik jika puasa qadha dikerjakan di hari Jumat disertai dengan puasa di hari sebelum atau setelahnya. Atau bisa juga mengerjakan puasa qadha di hari-hari lain yang lebih mudah dan lebih luas.
(edr/alk)
