Mengenal Sosok Hamzah, Sahabat Nabi yang Diberi Julukan Singa Allah

Mengenal Sosok Hamzah, Sahabat Nabi yang Diberi Julukan Singa Allah

Tim detikHikmah - detikSulsel
Senin, 17 Apr 2023 23:00 WIB
Kisah Abu Thalhah yang patut menjadi teladan anak
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/irayoflight)
Makassar -

Hamzah bin Abdul Muthalib adalah sosok sahabat Nabi Muhammad yang diberi julukan Singa Allah. Dia juga merupakan paman sekaligus saudara sepersusuan Rasulullah.

Melansir dari detikHikmah yang mengutip dari buku 99 Kisah Menakjubkan dalam Al-Qur'an karya Ridwan Abqary, Hamzah dan Nabi SAW memiliki usia yang tidak jauh berbeda. Hamzah dikenal sebagai sosok pemberani dan hebat dalam berperang.

Karena keberanian dan kehebatannya, dia banyak ditakuti oleh kaum Quraisy. Hamzah tidak segan-segan mengajak siapapun berkelahi, meski lawannya adalah pemuka dari kaum Quraisy.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam 40 Sahabat Nabi yang Memiliki Karamah karya Abdul Wadud Kasyful Humam dijelaskan bahwa, Hamzah merupakan anak kedua Abdul Muthalib dengan Haulah binti Wuhaib dari bani Zuhrah. Dia memiliki saudara dari istri berbeda berjumlah 16 dengan rincian sepuluh laki-laki dan enam perempuan.

Hamzah adalah sosok yang sangat dekat dengan Rasulullah SAW, setiap hari ia melindunginya. Hamzah tidak membiarkan seorang pun yang dapat menghina atau menganiaya keponakannya itu, apabila ada yang nekat, maka orang tersebut harus berhadapan dengan Hamzah.

ADVERTISEMENT

Pembelaan Hamzah kepada Rasulullah dibuktikan ketika ia mendengar Abu Jahal menghina dan mengejeknya. Dia mengetahui hal itu dari seorang budak perempuan yang melaporkan kepadanya.

Mendengarkan hal itu, amarah Hamzah meledak, Dia langsung mendatangi Abu Jahal yang tengah mengadakan pertemuan dengan para pemuka Quraisy.

Dia tidak peduli dengan situasi yang ada, Hamzah langsung menyeret Abu Jahal tengah-tengah kaumnya dengan satu tarikan. Seketika wajah Abu Jahal menjadi pucat pasi melihat siapa yang datang dan berlaku kasar kepadanya.

"Berani sekali engkau sudah bertindak keji pada saudaraku, Muhammad!" teriak Hamzah.

Setelah itu, Hamzah memukul Abu Jahal dengan keras hingga darah mengalir dari pelipisnya. Dia berulang kali memukul pria itu di depan para kaum Quraisy.

Pemuka Quraisy yang menyaksikan hal itu merasa kaget dan ketakutan. Hamzah terlihat sungguh-sungguh akan ucapannya.

"Sekarang, kalian tahu bahwa aku berada di pihak Muhammad!" ujarnya ketus sebelum meninggalkan kaum Quraisy.

Sejak kejadian itu, Hamzah menyatakan keislamannya di depan Rasulullah. Dia selalu mendampingi dan melindungi Rasulullah SAW di manapun beliau pergi.

Karena keberaniannya, Hamzah diberi julukan "Singa Allah dan Rasul". Sayangnya, Hamzah meninggal karena seseorang yang bernama Hindun memiliki dendam yang amat kuat terhadapnya.

Saat Perang Badar, Hamzah banyak membunuh musuh termasuk ayah dari Hindun. Oleh karena itu, ketika Perang Uhud pecah, Hindun berusaha membalaskan dendamnya dengan menyewa budak bernama Wahsyi untuk membunuh Hamzah.

Wahsyi lalu membidik tombaknya ketika Hamzah lengah. Akibatnya, Hamzah tewas seketika hingga membuat Rasulullah dan kaum muslimin berduka.




(asm/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads