Ular kobra sepanjang 2,5 meter di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) masuk ke dalam rumah warga bernama Rudini. Hewan melata itu nyaris menyerang anak Rudini yang berusia 4 tahun saat sedang tidur di ayunan.
Kanit Rescue Damkar Mamuju Jubair mengatakan awalnya anak Rudini dalam kondisi tertidur di atas ayunan sekitar pukul 10.15 Wita. Saat itu ular kobra tersebut masuk ke dalam rumah melalui pintu depan yang terbuka dan berada di bawa ayunan.
"Masuk ular dilihat bapaknya. Sementara anaknya ini tertidur," kata Jubair saat ditemui detikcom, Senin (3/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jubair menuturkan saat itu Rudini melihat ular tersebut berada di bawah ayunan anaknya. Rudini pun dengan sigap langsung menarik anaknya keluar dari ayunan.
Menurutnya, jika salah gerak, ular kobra tersebut bisa saja menyerang salah satunya.
"Iya diambil ini anaknya, sedikit saja salah gerak itu bisa bahaya karena ini ular kalau ada gerakan langsung refleks bisa menyerang," ungkapnya.
Jubair mengaku ular kobra tersebut saat dievakuasi petugas tepat berada di bawah ayunan milik anak Rudini. Petugas membutuhkan waktu 20 menit untuk mengevakuasi hewan berbisa tersebut.
"(Proses evakuasi) kurang lebih 20 menit," bebernya.
Saat ini pihaknya belum bisa memastikan apakah ular kobra tersebut merupakan peliharaan warga yang lepas. Ular kobra itu merupakan tangkapan ke-6 Damkar Mamuju selama bertugas.
"Kalau itu kami belum pastikan (peliharaan atau bukan) tapi memang ada (jenis) kobra Sulawesi. Ini juga kobra ke-6 yang dievakuasi," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, ular kobra sepanjang 2,5 meter di Mamuju masuk ke rumah warga hingga nyaris menyerang seorang balita 4 tahun. Binatang melata itu pun dievakuasi petugas Damkar.
"Posisi (ular kobra) di bawah ayunan-ayunan bayi, dalam rumah," ujar Jubair kepada wartawan, Senin (3/4).
Ular kobra tersebut ditangkap di rumah milik Rudini di Lingkungan Padang Baka, Kelurahan Rimuku, Kecamatan Mamuju pada Senin (3/4).
(hsr/asm)