Pantai Leato di Kota Gorontalo menjadi sorotan karena banyaknya sampah berserakan. Warga sekitar pantai berharap petugas terkait datang membersihkan sampah tersebut.
Pantauan di lokasi, Jumat (24/2/2023), sekitar pukul 10.00 Wita, Pantai Leato berdekatan dengan Villa Ridmel Syariah di Kelurahan Leato, Kecamatan Kota Selatan, Kota Gorontalo. Terlihat sampah plastik berserakan di lokasi.
Sampah-sampah tersebut terdiri dari berbagai jenis, seperti sampah plastik minuman, makanan ringan, kain bekas, tangkai pohon dan jenis sampah plastik lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penangung jawab Ridmel Villa Syariah, Risni Olii (35) mengatakan sampah berserakan akibat luapan Sungai Bone. Sampah kemudian terbawa ke area pesisir Pantai Leato.
"Tadi saya lihat, sampah di sini bermacam-macam, penyebab karena akibat banjir dari sungai dan merambat sampai ke tepi Pantai Leato," ujar Risni kepada detikcom di lokasi.
Menurut Risni, belum ada petugas yang turun tangan ke lokasi. Dia pun berharap petugas bisa segera membersihkan sampah yang berserakan tersebut.
"Untuk sekarang dari petugas sampah dinas terkait, atau Dinas Lingkungan Hidup (DLH) belum pernah melihat langsung tempat tumpukan sampah di Pantai Leato," ujarnya
"Sekitar empat bulan sampah berserakan di sini. Karena tidak ada petugas sampah datang melihat. Untung ada suami saya selalu membersihkan sampah, diangkat dan dibakar," terangnya.
Hal senada juga disampaikan oleh warga setempat, Ramdan (40). Dia berharap agar pihak berwenang segara bertindak membersihkan sampah tersebut.
Menurutnya, jika terus dibiarkan menumpuk sampah yang tepat berada di pantai itu tidak baik untuk kesehatan apalagi dilihat oleh pengunjung wisata.
"Apalagi ini di depan wisata, maunya janganlah ada sampah kayak gini. Apalagi kalau ada wisatawan," ucapnya.
(hmw/sar)