Viral Wawancara Kerja Wajib Pakai Topeng, Ternyata Ini Alasannya

Viral Wawancara Kerja Wajib Pakai Topeng, Ternyata Ini Alasannya

Tim Wolipop - detikSulsel
Minggu, 19 Feb 2023 23:00 WIB
Sesi wawancara viral
Sesi wawancara viral (Foto: Dok. Baidu)
Jakarta -

Sebuah perusahaan viral karena menerapkan cara yang unik dalam sesi wawancara kerja dengan para pelamar. Dalam video beredar, terlihat para kandidat yang akan wawancara terlihat menutupi wajah topeng.

Dilansir dari Wolipop, perusahaan yang melakukan cara unik ini adalah Chengdu Ant Logistics, sebuah perusahaan yang berbasis di Chengdu, China. Rupanya penggunaan topeng saat interview kerja itu bukan dimaksudkan untuk menyamarkan identitas, melainkan untuk menghindari pelamar merasa stres.

Dalam cuplikan proses perekrutan yang mereka rilis baru-baru ini, terlihat bagaimana mereka memilih kandidat terbaiknya yang rutin dilakukan dua kali setahun. Hal ini tentu berbeda dengan konsep pada umumnya, yang mana para pelamar mempersiapkan penampilan wajah terbaik, di perusahaan ini, mereka malah minta kandidat menutupi wajah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Usai viral, beberapa orang menganggap bahwa penggunaan topeng pada sesi wawancara tersebut hanya 'settingan'. Sejumlah orang bahkan menyebut topeng itu hanya digunakan untuk menutupi identitas pelamar karena disiarkan secara langsung.

Dilansir Oddity Central, pihak Chengdu Ant mengaku hal itu dilakukan demi menghindari diskriminasi terhadap pelamar. Selain itu, perusahaan juga melakukan cara ini karena ingin mencari kandidat terbaik tanpa bias dengan penampilan wajah mereka.

ADVERTISEMENT

Chengdu Ant Logistics juga menerapkan cara tersebut untuk mengurangi tingkat stres pelamar. Mereka menyadari bahwa para pelamar biasanya akan merasa tertekan untuk tampil maksimal di sesi wawancara sekaligus menonjolkan nilai masing-masing.

Berbagai komentar dari netizen pun berdatangan. Banyak yang memberi pujian pada perusahaan tersebut karena tidak mengutamakan penampilan daripada kemampuan, tapi tak sedikit juga yang berharap sesi interview seperti itu lebih banyak dilakukan.

"Sebagai seorang yang punya phobia sosial, aku akan sangat menikmati wawancara pekerjaan itu. Ini adalah kesetaraan, penampilan yang menarik tidak selalu berarti," kata netizen di Douyu.




(urw/alk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads