Anggota DPD RI Laporkan Kasus Nakes Toraja Lulus PPPK Dianulir ke Kemenkes

Anggota DPD RI Laporkan Kasus Nakes Toraja Lulus PPPK Dianulir ke Kemenkes

Rachmat Ariadi - detikSulsel
Sabtu, 04 Feb 2023 17:30 WIB
16 Nakes di Tana Toraja, Sulsel dinyatakan tidak lulus PPPK setelah sebelumnya diumumkan lulus oleh BKN.
Foto: Rachmat Ariadi/detikSulsel
Tana Toraja -

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Lily Amelia Salurapa melaporkan kasus nakes PPPK di Tana Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang kelulusannya dianulir ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Dia meminta para nakes tersebut untuk diluluskan tanpa seleksi.

"Saya sudah sampaikan masalah tersebut ke Wakil Menteri Kesehatan saat raker kemarin. Sementara kita masih menunggu jawaban resmi Menkes," katanya kepada detikSulsel, Sabtu (4/2/2023).

Lily mengungkapkan, ada kesalahan yang dilakukan panitia dalam hal ini BKPSDM Tana Toraja saat melakukan seleksi. Hal ini, kata dia, berdampak pada 16 nakes yang sudah melakukan pengabdian selama belasan tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pada saat raker sudah disampaikan oleh Wamen, bahwa Menkes hanya membuat peraturan dan kebijakan terkait seleksi dan pengadaan PPPK Nakes, untuk verifikatornya ada di panitia daerah dalam hal ini BKPSDM Tana Toraja. Jadi kemungkinan besar ketidaktelitian dan kesalahan prosedur ada di pansel Tana Toraja," ungkapnya.

Dia pun meminta kepada Kemenkes agar memprioritaskan nakes yang dianulir kelulusannya itu pada tahun 2023 ini. Tak hanya itu, dia juga meminta agar 16 nakes Tana Toraja bisa diluluskan tanpa harus mengikuti tes.

ADVERTISEMENT

"Kejadian ini pastinya mengganggu psikologis mereka. Makanya saya meminta nakes yang dianulir bisa diluluskan tahun 2023 tanpa harus mengikuti tes. Tapi untuk resminya masih menunggu surat balasan dari Menkes dulu," ucapnya.

Lily menambahkan, sebenarnya ada 16 nakes di Tana Toraja yang dianulir kelulusannya saat seleksi PPPK tahun 2022. Namun dari data Dinkes Tana Toraja hanya ada 8 nakes.

"Awalnya ada 16 kan, tapi dari data Dinkes itu 8 orang. Itu yang kami terima," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 16 nakes di Tana Toraja kecewa kelulusannya sebagai PPPK tiba-tiba dianulir. Padahal sebelumnya, mereka telah dinyatakan lulus oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).

"Kami kecewa dan sedih, kenapa kami diperlakukan seperti ini. Kami ini seperti dipermainkan," kata salah seorang nakes Tana Toraja, Fitri (35), Rabu (18/1) lalu.

Fitri menjelaskan, dirinya mengikuti seleksi PPPK untuk nakes di BKN Makassar pada 8 Desember 2022 dan dinyatakan lulus seleksi oleh BKN pada 30 Desember 2022. Namun, pada 17 Januari 2023 keluar pengumuman baru jika dirinya dinyatakan tidak lulus PPPK.

"Seandainya kami dari awal memang dinyatakan tidak lulus tidak masalah, tapi kami ini lulus. Kami sudah ucapkan syukur, teman sampai keluarga sudah ucapkan selamat karena kami dinyatakan lulus. Tapi kemarin ada pengumuman baru kalau kami tidak lulus, kita seperti dipermainkan betul," sesalnya.




(asm/alk)

Hide Ads