Akun Twitter Kejari Gowa Diretas, Pelaku Teridentifikasi di Sulawesi

Akun Twitter Kejari Gowa Diretas, Pelaku Teridentifikasi di Sulawesi

Andi Nur Isman - detikSulsel
Kamis, 19 Jan 2023 16:25 WIB
Tangkapan layar unggahan akun Twitter Kejari Gowa di @kejarigowa.
Foto: Tangkapan layar unggahan akun Twitter Kejari Gowa di @kejarigowa. (dok. istimewa)
Makassar -

Akun Twitter Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) diretas dan menyindir tuntutan jaksa ke Ferdy Sambo cs. Pelaku kini telah teridentifikasi berada di wilayah Sulawesi.

"Tim cyber kami melakukan pelacakan terhadap pelakunya dan kami sudah dapati. Informasi yang kami dapati masih di wilayah Sulawesi," kata Kajari Gowa Yeni Andriani kepada detikSulsel, Kamis (19/1/2023).

Yeni menuturkan, pihaknya bergerak cepat setelah mengetahui akun Twitter @kejarigowa diretas dan melaporkannya kepada pimpinan. Namun dia mengakui saat ini proses pemulihan masih berlangsung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami berusaha kembali sekarang ini untuk menarik kembali akun Twitter kami," ucapnya.

Dia mengaku akan bersikap tegas terkait peretasan ini. Yeni mengatakan Kejari Gowa akan melaporkan peretas akun jika ditemukan unsur pidana.

ADVERTISEMENT

"Apabila ada indikasi perbuatan tindak pidana maka kami akan melakukan keberatan dan akan melakukan proses hukum," terangnya.

Sebelumnya diberitakan, akun Twitter resmi Kejari Gowa diretas. Akun tersebut mengunggah cuitan yang menyinggung tuntutan jaksa terhadap terdakwa pembunuhan Brigadir N Yosua Hutabarat oleh Ferdy Sambo cs.

Dilihat detikSulsel, Kamis (19/1), peretas akun Twitter @kejarigowa mengunggah tiga cuitan sejak Rabu malam (18/1). Postingan pertama mengunggah sebuah berita soal sidang tuntutan terhadap Ferdy Sambo. Dalam unggahan itu peretas menuliskan sebuah pesan dengan keterangan "AKUNNYA DIPINJAM DULU SEBENTAR YA".

Terkait unggahan tersebut, Kajari Gowa Yeni Andriani mengatakan akun Twitter Kejari Gowa telah diretas sejak malam tadi. Yeni juga mengaku kaget dengan unggahan yang ada di akun Twitter itu.

"Kami juga tadi malam kaget ya ada statement yang seperti itu. Jadi perlu kami sampaikan bahwa akun kami Kejaksaan Negeri Gowa, Twitter akun kami di-hacker," ujarnya saat dikonfirmasi detikSulsel, Kamis (19/1).




(asm/ata)

Hide Ads