Wanita di Kaltim Tewas dengan Mulut Disumpal Jilbab-Mayat Ditutup Kasur

Kalimantan Timur

Wanita di Kaltim Tewas dengan Mulut Disumpal Jilbab-Mayat Ditutup Kasur

Muhammad Budi Kurniawan - detikSulsel
Jumat, 30 Des 2022 18:57 WIB
Ilustrasi
Foto: Dok.Detikcom
Samarinda -

Mayat pemulung wanita berinisial HS (52) di Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) ditemukan di atas tumpukan sampah. Korban ditemukan dalam kondisi mayat ditutupi kasur hingga mulut tersumpal jilbab.

"Iya korban merupakan pemulung, saat ditemukan kondisi korban mulutnya tersumpal jilbab, dan berada di bawah kasur bekas di atas tumpukan sampah," jelas Kapolsek Samarinda Ulu Kompol Kustiana saat dihubungi detikcom, Jumat (30/12/2022).

Mayat korban ditemukan di area TPA Bukit Pinang, Jalan Pangeran Suryanata, Kecamatan Samarinda Ulu, Samarinda pada Kamis (29/12) sekitar pukul 09.00 Wita. Sebelumnya HS dilaporkan hilang oleh pihak keluarga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Biasanya korban berangkat ke situ (TPA) setiap jam 1 malam, dan pada hari Rabu (28/12) itu korban diantar sama suaminya," kata Kustiana.

"Terus biasanya korban ini pulang sore, tapi hari itu korban saat dijemput anaknya tidak ada, nah dicarilah, tapi tidak ketemu dan pihak keluarga sampai menyebarkan foto korban ke Medsos, dan Kamis pagi itu dapat informasi korban ditemukan di TPA itu" imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Usai ditemukan, jasad HS selanjutnya dievakuasi ke RSUD AW Sjahranie guna keperluan visum. Sementara itu polisi yang mendatangi lokasi kejadian menduga jasad wanita itu merupakan korban pembunuhan.

"Ya kalau indikasi kemungkinan ke situ (pembunuhan) ada. Nggak mungkin kalau indikasi bunuh diri itu dia menyumpal jilbab sendiri (ke mulut). Dan saat ditemukan korban itu terlentang, dan tertutup kasur bekas," tuturnya.

Kustiana menambahkan pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian HS yang dianggap janggal. Saat ini sudah ada 5 orang yang telah diperiksa atas temuan jasad HS.

"Saksi yang kita periksa sementara ada 5, termasuk keluarga korban, dan yang ada disana. Kita masih lidik sambil menunggu hasil visum," pungkasnya.




(hsr/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads