Kata Ahli Fisika soal Tali Tambang IKA Unhas Tersentak Kencang Telan Korban

Kata Ahli Fisika soal Tali Tambang IKA Unhas Tersentak Kencang Telan Korban

Nur Ainun - detikSulsel
Jumat, 23 Des 2022 09:42 WIB
Detik-detik tragedi maut tarik tambang IKA Unhas Sulsel terekam CCTV jalan.
Foto: Detik-detik tragedi maut tarik tambang IKA Unhas Sulsel terekam CCTV jalan. (dok. istimewa)
Makassar -

Acara tarik tambang IKA Unhas Sulsel berubah jadi duka setelah seorang warga tewas terpelanting ke barier beton karena terkena sentakan kencang tali tambang. Guru Besar Fisika Teoritik Unhas Prof Tasrief Surungan menyebut ada 2 dugaan penyebab tali itu bisa tersentak kencang.

"Ada yang mengatakan sesungguhnya kejadian itu terjadi setelah tarik tambang. Nah tapi dengan rasionalisasi yang kita punya, tetap saja dibilang apa penyebabnya," ujar Tasrief saat berbincang dengan detikSulsel, Kamis (22/12/2022).

Penampakan tali tambang maut IKA Unhas Sulsel.Penampakan tali tambang maut IKA Unhas Sulsel. Foto: Agil Asrifalgi/detikSulsel

Menurut Tasrief, jika dilihat dari rekaman CCTV di lokasi kejadian, ada 2 kemungkinan penyebab tali itu bisa tersentak kencang. Dia menyebut dugaan pertama ialah tali terseret kendaraan yang melintas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada kemungkinan ada kendaraan melintas kemudian menyeret tali itu lalu tali itu memberi reaksi. Begitu semakin ditarik itu tali lalu tersentak itu bagian mengenai seseorang," jelas Ketua Prodi S3 Ilmu Fisika Unhas itu.

"Dugaan yang masuk akal itu tadi, saya mungkin ada kendaraan yang melintas, itu sangat masuk akal. Itu kalau memang dikatakan kalau itu terjadi setelah peristiwa tarik tambang," kata dia.

ADVERTISEMENT

Sementara dugaan kedua, Tasrief mengatakan tali itu diduga terputus. Akan tetapi dugaan ini hanya jika insiden maut itu benar-benar terjadi saat proses tarik tambang berlangsung.

"Tapi kalau mobil juga tidak ada ya barangkali ke dugaan awal bahwa itu terjadi sungguh-sungguh saat peristiwa tarik tambang dan itu bukan dari satu kesaksian," ucapnya.

Tasrief kemudian menjelaskan dalam teori fisika tali tersebut tidak mungkin bisa tersentak kencang jika tak dipengaruhi oleh gaya. Sehingga, dia menilai ada penyebab tali itu bisa tersentak dengan kencang.

"Itu (dugaan) untuk menyatakan bahwa tidak mungkin tali itu bergerak sendiri. Itu harus dicari penyebabnya. Di dalam ilmu fisika, ilmu alam secara umum itu ada hipotesis. Itu adalah simpulan sementara yang harus diuji. Lalu dicarilah saksi-saksi," pungkasnya.

Rekaman CCTV Tarik Tambang Telan Korban

Rekaman CCTV merekam detik-detik tali tambang yang menewaskan Masyita terpelanting ke barier beton, karena kakinya tiba-tiba terkena sentakan kencang tali tambang. CCTV itu berada tepat di lokasi kejadian, tepatnya di perempatan Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Gunung Batu Putih, Makassar.

Rekaman CCTV berdurasi 20 detik menunjukkan insiden maut terjadi pada Minggu (18/12) pukul 07.52 Wita.

Sejumlah peserta tarik tambang awalnya terlihat sedang bersantai di tengah jalan raya. Mereka tampak asyik mengobrol bersama peserta tarik tambang lainnya.

Tak lama berselang, tali tambang berwarna putih yang berada di tengah jalan tiba-tiba tersentak kencang mengarah ke Karebosi. Posisi Masyita terlihat berdiri tidak jauh dari bentangan tali tambang.

Sejumlah peserta lantas kaget dan mengalihkan pandangannya ke sumber hentakan tali itu. Di saat bersamaan, kaki Masyita terkena sentakan tali hingga membuatnya terpelanting ke barier beton yang berada di tengah jalan.

Melihat Masyita terpelanting hingga tak berdaya, sejumlah peserta kemudian mencoba menolong. Sementara sejumlah peserta lainnya tampak panik dan histeris melihat kondisi korban.




(asm/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads