Nasabah Bank Sulselbar di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) mengancam akan melakukan demonstrasi jika uang tabungan mereka yang raib tidak diganti bulan ini. Bank Sulselbar harus mengembalikan Rp 10 miliar uang nasabah dari 34 orang yang menjadi korban.
"Ini kalau tidak dikembalikan uang bulan ini (November), sesuai ucapan pas kami datangi kemarin bank (Sulselbar), puluhan nasabah ini datang lagi ke bank aksi," kata Nurmi, salah satu nasabah yang uangnya raib kepada detikcom, Minggu (13/11/2022).
Nurmi mengatakan pertemuan tertutup dengan pihak bank pada Jumat (11/11) tidak menghasilkan keputusan yang diharapkan para korban. Pihak bank tidak memberikan kepastian kapan uang mereka akan dikembalikan.
"Tidak ada keputusan (waktu pengembalian). Bank tidak sebutkan kapan mau ganti uang nasabah. Dia (bank) bilang katanya akan mengganti tapi tunggu proses di kejaksaan," beber Nurmi.
Nurmi menegaskan nasabah yang uangnya raib tidak mau tahu proses hukum yang berjalan di Kejaksaan. Nasabah menginginkan uang mereka dikembalikan oleh pihak bank.
"Pokoknya tidak ada kita urusan dengan kejaksaan, uang harus dikembalikan," ujarnya.
Uang 34 Nasabah Raib di Rekening
Diketahui, nasabah Bank Sulselbar yang uang di rekeningnya raib bertambah menjadi 34 orang, yang mana di awal kasus hanya 30 orang. Jumlah tersebut terungkap saat Bank Sulselbar menggelar pertemuan tertutup dengan para korban.
Pertemuan digelar di salah satu hotel di Jalan Hertasning Kota Mamuju, Jumat (11/11). Pertemuan itu sebagai tindak lanjut kasus hilangnya dana nasabah hingga miliaran rupiah.
"Ada tambahan sekarang sekitar 34 (nasabah). Untuk total dana kami belum bisa pastikan, kami masih lakukan penelusuran dan buktikan kebenarannya pengaduan tersebut," kata Tim Legal Bank Sulselbar Faisal Satria kepada wartawan, Jumat (11/11).
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya...
(hsr/asm)