Kafe di Palangkaraya Diduga Sarang LGBT, Walkot Fairid Selidiki

Kalimantan Tengah

Kafe di Palangkaraya Diduga Sarang LGBT, Walkot Fairid Selidiki

Andi Nur Isman - detikSulsel
Rabu, 28 Sep 2022 16:15 WIB
Tangkapan layar video viral di kafe Palangkaraya yang diduga sarang LGBT.
Foto: Tangkapan layar video viral di kafe Palangkaraya yang diduga sarang LGBT. (dok. istimewa)
Palangkaraya -

Sebuah kafe di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng) heboh di jagat maya karena diduga menjadi sarang LGBT. Wali Kota Palangkaraya Fairid Naparin mengaku sedang menyelidikinya.

Hal tersebut diungkapkan Fairid melalui akun Instagramnya @fairidnaparin yang diunggah pada Rabu siang (28/9/2022). Dalam unggahannya, Fairid mengaku sudah meminta kepolisian dan Satpol PP untuk menyelidiki dugaan tersebut yang videonya viral di media sosial.

"Yang lagi viral, saat ini kepolisian dan Pol PP serta petugas kecamatan sudah melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dan salah satunya bertemu dgn pemilik cafe tersebut," tulis Fairid dalam unggahannya, dikutip detikcom, Rabu (28/9).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fairid juga mengungkapkan telah meminta keterangan dari pemilik kafe yang ada di dalam video viral. Dia meminta masyarakat untuk mendengarkan dari dua sisi terkait heboh LGBT yang ramai diperbincangkan.

"Nah ini keterangan dari pemilik cafe, kita dengarkan dulu dan tentunya biarkan tim saat ini sedang memproses dan melakukan pemeriksaan terlebih dahulu," terangnya.

ADVERTISEMENT

Selain itu, Fairid mengaku akan memberikan tindakan tegas bila dugaan tersebut memang benar. Hasil pemeriksaan nantinya disebut akan menjadi poin-poin dalam menentukan kebijakan.

"Kita akan memberikan tindakan tegas apabila nantinya terbukti benar, atau pun menjadi aduan masyarakat banyak "tentang keresahan" warga misal perkelahian. Tentu ini bisa menjadi point2 dalam menentukan kebijakan," ungkapnya.

Oleh karena itu, Fairid meminta masyarakat untuk bersabar menunggu proses pemeriksaan berlangsung. Fairid berharap masyarakat tidak berspekulasi dengan kasus viral tersebut.

"Untuk sementara mohon bersabar tidak memberikan opini meluas dulu, yang pasti kami sudah tindak lanjut dan biarkan tim berkerja dulu," sebutnya.

"Untuk diketahui deklarasi LGBT kemaren saya beserta Kapolresta tidak memberikan ijin, sudah jelas undang2 melarang itu, dan Kota Palangka Raya tidak memperbolehkan itu," tutup Fairid dalam postingannya.

detikcom sudah mencoba mengkonfirmasi Wali Kota Palangkaraya Fairid Naparin secara langsung terkait pernyataannya. Namun hingga saat ini belum ada jawaban pesan singkat maupun dari panggilan telepon yang dilakukan.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Sementara itu dalam postingannya di Instagram, Farid turut mengunggah video pernyataan seorang pria bernama Suel yang disebut pemilik kafe yang diduga menjadi sarang LGBT.

Dalal video tersebut, pemilik kafe King Rizhuly menjelaskan terkait dengan video viral yang heboh di jagat maya. Suel membantah jika aktivitas yang diduga sarang LGBT di dalam video tersebut tidak benar.

"Saya pemilik kafe King Rizhuly menanggapi tentang kejadian di media yang viral bahwa menyatakan di situ ada sarang LGBT. Hal itu sama sekali tidak benar," kata dia.

Selanjutnya, Suel menjelaskan terkait sejumlah orang dalam video viral yang disebut-sebut sedang bermesraan. Suel menyatakan itu merupakan upaya untuk menenangkan karena terjadi keributan.

"Adapun berita yang ada, yang pegang-pegang temannya, itu ada suatu keributan untuk menyabarkan mereka dengan sempat terjadi berkelahi dan sebagainya. Dan adapun yang ada kaitannya seperti orang anu (ciuman), itu orang berbicara tidak terlalu kedengaran karena suara musik," terangnya.

Terkait dugaan LGBT itu, Suel dalam akhir video tersebut kembali menegaskan tidak mengetahuinya.

"Nah, yang masalah LGBT itu sampai sekarang saya tidak tahu," ucapnya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video Pengakuan Jukir di Sulsel yang Viral Bantu Ambulans Terjebak Macet"
[Gambas:Video 20detik]
(asm/nvl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads