.webp)
Sebanyak 15 warga tertimbun longsor di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel). Insiden itu mengakibatkan 6 orang di antaranya tewas, sedangkan 4 lainnya masih dalam pencarian.
"Iya, saat ini kita sudah evakuasi 11 orang, 6 di antaranya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, dan 5 ditemukan luka-luka, dan 4 masih dalam pencarian," jelas Plt Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kotabaru Hendra Indrayana, saat dihubungi detikcom, Selasa (27/9/2022).
Peristiwa tanah longsor terjadi di permukiman warga di atas gunung Kura-kura, Desa Buluh Kuning, Kecamatan Sungai Durian, Kotabaru, pada Selasa (26/9) pukul 23.00 Wita. Upaya pencarian dikatakan terhambat medan yang sulit diakses.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pencarian kita lakukan dengan cara manual, karena lokasi sangat sulit di akses alat berat. Bisa dilewati hanya menggunakan kendaraan roda dua tapi harus sudah modifikasi, dan itu saja harus menempuh waktu 4 jam untuk sampai ke titik longsor dari jalan raya," ungkapnya.
Hendra menjelaskan, longsor terjadi lantaran tekstur tanah di atas gunung labil. Pasalnya tidak ada hujan yang melanda wilayah tersebut saat longsor terjadi.
"Nggak ada hujan. Memang pergerakan tanah, tanah di atas gunung memang sudah labil," terang Hendra.
Saat ini tim SAR gabungan masih berupaya melakukan pencarian dengan cara manual. Dengan tambahan personel dari kepolisian, Basarnas, dan TNI.
"Iya, ini saya mau naik lagi melakukan pencarian, masih nunggu teman-teman dari Basarnas, Polisi, TNI tiba di lokasi," pungkasnya.
(sar/nvl)
