Pemakaman Ratu Elizabeth Hari Ini akan Dihadiri 500 Pemimpin Dunia

Berita Internasional

Pemakaman Ratu Elizabeth Hari Ini akan Dihadiri 500 Pemimpin Dunia

Tim detikNews - detikSulsel
Senin, 19 Sep 2022 10:12 WIB
LONDON, ENGLAND - SEPTEMBER 17: Prince William, Prince of Wales, Prince Harry, Duke of Sussex, Princess Eugenie of York, Princess Beatrice of York, Peter Phillips, Zara Tindall, Lady Louise Windsor, James, Viscount Severn arrive to hold a vigil in honour of Queen Elizabeth II at Westminster Hall on September 17, 2022 in London, England. Queen Elizabeth IIs grandchildren mount a family vigil over her coffin lying in state in Westminster Hall. Queen Elizabeth II died at Balmoral Castle in Scotland on September 8, 2022, and is succeeded by her eldest son, King Charles III. (Photo by Yui Mok-WPA Pool/Getty Images)
Foto: Getty Images/WPA Pool
London -

Ratu Elizabeth II akan dimakamkan di London, Inggris hari ini. Pemakaman ini akan dihadiri ribuan orang termasuk para bangsawan dan sekitar 500 pimpinan dunia.

Dilansir dari detikNews yang mengutip Reuters, Senin (19/9/2022), para bangsawan dan pimpinan dunia akan menyampaikan salam perpisahan kepada sang ratu. Pemakaman kenegaraan dan arak-arakan yang disebut-sebut tidak ada bandingannya akan berlangsung hari ini.

Periode pembaringan kerajaan berakhir pada pukul 06.30 waktu setempat usai empat hari dihadiri oleh ratusan ribu orang yang mengantre dan memberi penghormatan kepada ratu di Westminster Hall.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum pukul 11:00, peti mati kayu ek, yang ditutupi bendera Royal Standard dengan Mahkota di atasnya akan ditempatkan di kereta meriam dan ditarik oleh personel angkatan laut ke Westminster Abbey untuk upacara pemakamannya.

Ada sekitar 500 pimpinan dunia di antara 2.000 jemaat termasuk Biden, Kaisar Naruhito dari Jepang, Wakil Presiden China Wang Qishan, dan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa.

ADVERTISEMENT

Pemakaman ini juga akan dihadiri oleh cicit ratu, Pangeran George, dan Putri Charlotte, dua anak tertua dari pewaris takhta Pangeran William.

"Selama 10 hari terakhir, istri saya dan saya sangat tersentuh oleh banyak pesan belasungkawa dan dukungan yang kami terima dari negara ini dan di seluruh dunia," kata Charles, putra Elizabeth dan raja baru, dalam sebuah pernyataan.

"Saat kita semua bersiap untuk mengucapkan selamat tinggal terakhir kita, saya hanya ingin mengambil kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang tak terhitung jumlahnya yang telah memberikan dukungan dan penghibur bagi keluarga saya dan saya sendiri di masa duka ini," katanya.




(hsr/tau)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads