Ombudsman Masih Dalami Seleksi BUMD Makassar, Potensi Diulang Jika Melanggar

Ombudsman Masih Dalami Seleksi BUMD Makassar, Potensi Diulang Jika Melanggar

Nurul Istiqamah - detikSulsel
Jumat, 12 Agu 2022 21:16 WIB
Kantor Wali Kota Makassar Sulsel
Foto: Balai Kota Makassar. (Noval Dhwinuari Antony-detikcom)
Makassar -

Ombudsman Perwakilan Sulawesi Selatan (Sulsel) masih melakukan pendalaman pemeriksaan atas dugaan maladministrasi seleksi BUMD Makassar. Namun disebutkan ada potensi hasil seleksi direksi dan dewas perusahaan daerah tersebut diulang jika dari hasil pemeriksaan ditemukan pelanggaran.

"Nah kalau kita kaitkan misalnya dengan administrasi pemerintahan itu ada proses yang dianggap tidak memenuhi standar bisa diminta diulang," ucap Kepala Ombudsman Perwakilan Sulsel Ismu Iskandar saat dihubungi detikSulsel, Jumat (12/8/2022).

Sejauh ini pihaknya sudah memeriksa sejumlah unsur tim seleksi (timsel) dan panitia seleksi BUMD Makassar. Terakhir Ombudsman memeriksa Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar M Ansar dalam kaitannya sebagai Ketua Timsel Direksi dan Dewas BUMD Makassar pada Kamis (11/8) lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun pihaknya belum mau membeberkan hasil pemeriksaan sementara sampai seluruh bahan keterangan dilengkapi dan didalami. Dugaan maladministrasi seleksi BUMD Makassar ini masih diproses.

"Kita sementara masih dipemrosesan. Jadi kan hasil hasil itu masih terus dikaji, ditambah kan dilihat di beberapa aspek nanti. Tunggu perkembangan selanjutnya," bebernya.

ADVERTISEMENT

Pihaknya pun masih pikir-pikir untuk meminta keterangan dari Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto. Dalam kapasitasnya sebagai pemegang wewenang tertinggi atas BUMD Makassar.

"Belum, nanti perkembangannya ini. Apakah dibutuhkan pendalaman dari pak wali atau bagaimana," ucap Ismu Iskandar.

Namun dirinya mengaku sudah ada temuan dugaan pelanggaran dalam seleksi BUMD Makassar. Pihaknya masih melakukan verifikasi atas dugaan maladministrasi yang dimaksud.

"Kalau dugaan (pelanggaran) dan lain-lain kita pasti ada, cuma kan kita harus verifikasi," ungkap Ismu Iskandar.

Sebelumnya Ketua Timsel BUMD Makassar M Ansar menuturkan dirinya hanya memberikan keterangan sesuai pelaksanaan seleksi BUMD Makassar yang prosesnya sudah selesai.

"Jadi pertanyaannya cuman satu. Saya menjelaskan apa yang saya lakukan sebagai timsel, yang penting kita jelaskan apa yang saya lakukan, saya tidak mungkin jelaskan apa yang tidak saya lakukan," beber Ansar.

Menurut Sekda Kota Makassar ini pelaksanaan seleksi BUMD sudah berjalan sesuai prosedur. Namun adanya dugaan pelanggaran yang dilaporkan diserahkan sepenuhnya ke pihak Ombudsman Sulsel.

"Yang penting kita bicara prosedur saja, kalau kita bicara prosedur silahkan. Apa adanya saya, kalau ada prosedur dan panduan kita ikuti," pungkasnya.

Diketahui pemeriksaan Ombudsman Sulsel ini menindaklanjuti adanya laporan sejumlah peserta yang mengadukan adanya dugaan maladministrasi dalam seleksi BUMD Makassar.




(sar/asm)

Hide Ads