.webp)
Pemprov Sulsel bakal melelang tahapan pembangunan ruas Jalan Antang Raya Kota Makassar secara simultan. Tahapan awal untuk konsultan pengawas, akan berjalan bersamaan hingga penyiapan tender konstruksinya.
Saat ini tahapan lelang masih berlangsung terkait supervisi peningkatan/rekonstruksi Jalan Ruas Antang Raya di Kota Makassar. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari LPSE Sulsel, pengadaan jasa konsultansi badan usaha konstruksi itu dianggarkan dengan pagi Rp 700 juta di APBD 2022.
"Itu yang di LPSE baru (lelang) konsultan pengawasnya," ucap Kepala Sub Bagian Program Dinas PUTR Sulsel Irawan Dermayasamin kepada detikSulsel, Minggu (19/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tengah lelang konsultan pengawas, pihaknya pun akan langsung mempersiapkan tender detail engineering design (DED) kemudian pengawas hingga, konstruksi Jalan Antang. Beberapa kegiatan yang akan dilelang bakal berjalan bersamaan.
"Jadi dilelang konsultannya, dilelang juga fisiknya, pengawasnya juga berjalan (lelangnya)," tegasnya.
Irawan meyakini tahapan lelang hingga memasuki konstruksi tidak akan membutukan waktu lama. Pasalnya tiap tahapan lelang akan dilakukan serentak.
"Iye, sudah maki kita penyusunan (DED) jadi siap mi itu (tender), fisiknya juga dalam waktu dekat (akan tayang tender kontraktor pengerjaan proyek di LPSE)," tambah dia.
Dia menuturkan dokumen untuk lelang DED sudah disiapkan. Prosesnya memang dikebut sejak awal agar pihaknya bisa langsung menyiapkan lelang konstruksi Jalan Antang bisa selesaikan.
"Karena kan kemarin kita mulai dulu penyusunan DED. Jadi selesai DED kita persiapan proses fisiknya. Target (konstruksi) dikejar ki juga cepat," ujarnya.
Irawan menambahkan jika lelang DED yang disusu tender konstruksinya tidak ada hambatan, pengerjaan fisik terhadap ruas Jalan Antang Raya Makassar bisa segera dilakukan.
"Insyaallah bila tidak ada gangguan proses lelang fisik. Mudah-mudahan selesai (sesuai target)," terangnya.
Sementara untuk tender proyek fisik ditargetkan tayang di LPSE dalam waktu dekat. Dokumen untuk lelangnya pun telah selesai dan sudah diserahkan ke Pokja.
"Kalau dari target, insyaallah ditargetkan dalam waktu dekat (sudah tayang paket di LPSE)," paparnya.
Sebelumnya, Dinas PUTR Sulsel mengestimasi perbaikan Jalan Antang Kota Makassar tuntas dalam waktu 4 bulan tahun ini. Penanganan jalan yang rusak parah tersebut sisa menunggu proses tender rampung.
"4 bulan (pengerjaan). Juli kita upayakan sudah kontrak (pemenang tender)," ungkap Kepala Dinas PUTR Sulsel Astina Abbas kepada wartawan, Kamis (9/6).
Astina menambahkan sesuai DED, secara keseluruhan akan dilakukan pengerjaan sepanjang 1 kilometer. Hanya saja pengerjaannya akan dilakukan bertahap.
"500 meter kita kerja tahun ini, dibeton. Sisanya kita kerja 2023. Kita kerja dulu yang lokasi segmennya paling rusak. Jadi itu 4 bulan pelaksanaan," jelasnya.
Anggaran untuk pengerjaan Jalan Antang ini total Rp 7 miliar yang berasal dari revisi atau pergeseran anggaran. Bukan berasal dari dana sisa-sisa proyek.
"Jadi sudah tidak lama lagi lelang. Anggarannya Rp 7 miliar," tuturnya.
(sar/nvl)
