Pemprov Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam hal ini Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sulsel melakukan antisipasi penularan penyakit mulut dan kuku (PMK) jelang Idul Adha. Salah satunya dengan memperketat lalu lintas keluar masuk hewan ternak terutama untuk kurban.
"Jadi pemasukan ternak dari daerah tertular (PMK) ditiadakan," ujar Plt Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sulsel drh Lina Saking kepada detikSulsel, Rabu (15/6/2022).
Sementara hewan ternak yang dipasok dari daerah bebas wabah PMK harus melalui uji risiko. Hal ini untuk memastikan ternak tersebut benar-benar bebas dari virus PMK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sementara dari daerah bebas masih harus disertai dengan analisis risiko, apakah betul ternak dari daerah bebas itu betul-betul free dari risiko membawa virus," jelas Lina.
Lina menambahkan sejauh ini penyakit mulut dan kuku pada hewan belum terdeteksi di Sulawesi Selatan. Harapannya, kondisi ini dapat terjaga dengan diperketatnya aturan lalu lintas hewan ternak ini.
"Sulsel insya Allah tidak termasuk daerah tertular, dan kami berharap itu terjaga," kata Lina.
Untuk diketahui, saat ini wabah PMK telah menjangkit hewan ternak di 16 provinsi. Antara lain Aceh, Bangka Belitung, Banten, Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Lampung, Nusa Tenggara Barat, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Riau dan Sumatera Utara.
Stok Hewan Kurban Dijamin Aman
Terkait ketersediaan hewan ternak siap kurban di Sulsel, Lina mengatakan sejauh ini aman. Untuk hewan ternak sapi di Sulsel tersedia 72.556 ekor siap potong.
"Stok sapi kita saat ini ada 72.556 ekor. Sementara data jumlah pemotongan tahun lalu untuk sapi itu 40.000 ekor, kita masih ada cadangan sekitar 32.000-an," ungkapnya.
Sementara untuk ternak kambing, Lina mengatakan saat ini tersedia 32.390 ekor siap dipotong. Sementara pemotongan kambing saat Idul Adha tahun lalu hanya 4.450.
"Kambing ada stok sampai 32.390 ekor, sementara untuk pemotongan kambing itu 4.450 ekor. Ini terkait Idul Kurban ya," kata Lina.
(tau/nvl)