Peluang 2.045 Tenaga Pengajar 'Laskar Pelangi' Makassar Jadi Guru PPPK

Peluang 2.045 Tenaga Pengajar 'Laskar Pelangi' Makassar Jadi Guru PPPK

Tim detikSulsel - detikSulsel
Selasa, 14 Jun 2022 08:00 WIB
Kantor Wali Kota Makassar Sulsel
Foto: Pemkot Makassar mendorong tenaga kontrak Laskar Pelangi mendaftar di seleksi PPPK tahun ini. (Noval Dhwinuari Antony-detikcom)
Makassar -

Sebanyak 2.045 tenaga kontrak berstatus guru yang lolos seleksi Laskar Pelangi lingkup Pemkot Makassar berpeluang terangkat menjadi guru pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Mereka akan jadi kelompok prioritas yang diusul mendaftar dan diharap lolos secara bertahap menjadi ASN lewat seleksi PPPK tahun 2022 ini.

"Sekarang kan guru Laskar Pelangi saja itu sekitar 2.045 guru, otomatis itu yang punya peluang untuk menjadi PPPK," ungkap Kepala Disdik Kota Makassar Muhyiddin kepada detikSulsel, Minggu (12/6/2022).

Untuk diketahui, Laskar Pelangi merupakan program restrukturisasi tenaga honorer di bawah naungan Pemkot Makassar. Tenaga kontrak yang ada diseleksi ulang, hingga dinyatakan ada 12.800 orang yang lulus di mana 2.045 di antaranya adalah pegawai non-ASN guru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun Muhyiddin menambahkan masih banyak guru honorer lainnya yang tidak masuk bagian Laskar Pelangi tetapi bekerja di sekolah swasta di bawah naungan yayasan. Mereka pun tetap diharap bisa mendaftar seleksi PPPK.

"Artinya yang jelas bahwa itu kan masih banyak guru honor (di luar Laskar Pelangi). Guru honor itu, tetap itulah nanti yang punya peluang untuk masuk di PPPK," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Pasalnya dia tak memungkiri kekurangan guru berstatus ASN selama ini hanya ditutupi hanya ditutupi lewat tenaga honorer. Makanya kemudian dia beranggapan guru honorer apalagi yang telah lama mengabdi punya hak diangkat menjadi ASN lewat seleksi PPPK.

"Nah, itulah yang diberikan peluang untuk diangkat ASN. Kalau kami di Makassar memang kebutuhan guru itu yang paling mendesak itu adalah guru, termasuk guru agama," ungkap Muhyiddin.

Namun dia menyebut pihaknya belum tahu pasti data riil kebutuhan guru di SD-SMP negeri di bawah naungan Disdik Makassar. Muhyiddin mengatakan masih akan melakukan penataan kembali terhadap tenaga guru kontrak Laskar Pelangi agar bisa mengetahui kekurangan.

"Nanti sudah saya atur itu, baru saya tahu bahwa berapa sesungguhnya kita kekurangan. Karena kita ini atur kembali dulu. Kami lakukan penataan dulu, penataan penempatan guru, pemerataan," beber dia.

Sementara Kepala Bidang Pengadaan dan Informasi BKPSDM Makassar Ilham Rasul menambahkan, 2.045 tenaga pengajar yang menjadi bagian dari Laskar Pelangi diusul terangkat menjadi ASN lewat seleksi PPPK secara bertahap. Mereka selama ini sudah bekerja demi menutupi kekurangan guru berstatus ASN di SD-SMP negeri di bawah naungan Pemkot Makassar.

"Kita usulkan untuk mengisi kekurangan itu. Itu kan salah satu tujuan Laskar Pelangi itu, untuk memenuhi kebutuhan kekurangan guru. Kan mudah-mudahan itu guru yang betul-betul ya, betul-betul bisa mengajar," ujar Ilham saat dikonfirmasi, Senin (13/6).

Pemkot Usul 483 Formasi Guru Seleksi PPPK 2022

Pemkot Makassar sebelumnya telah mengusulkan 500 formasi baru untuk seleksi PPPK 2022. Di mana 382 di antaranya adalah formasi khusus tenaga guru, 63 formasi tenaga kesehatan, dan tenaga teknis 55 formasi.

Selain itu sebanyak 101 sisa formasi guru dalam seleksi tahap 3 PPPK 2021 lalu, akan kembali diusul sebagai tambahan formasi seleksi PPPK tahun ini. Dengan demikian total ada 483 formasi guru dalam seleksi PPPK 2022 Pemkot Makassar dengan asumsi semua pengajuan itu diterima Pusat.

"Kalau yang 101 (sisa formasi PPPK guru tahun 2021) sudah pasti (diajukan untuk PPPK 2022). Terus ada lagi tambahan kami usulkan sebanyak 500 formasi tahun ini. Tapi belum ada persetujuan dari Menpan," tutur Ilham.

Pihaknya pun masih menunggu petunjuk teknis seleksi PPPK 2022 tahun ini. Apalagi Pemerintah Pusat merencanakan skema baru penerimaan guru lewat seleksi PPPK yang memprioritaskan tenaga guru honorer.

"Kita masih menunggu petunjuk teknis. Mudah-mudahan sama ji dengan tahun lalu," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(sar/asm)

Hide Ads