.webp)
Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman (ASS) ingin menggaet investor untuk pengembangan kereta api Makassar-Parepare. Andi menilai potensi wisata yang ada di sepanjang jalur kereta api menjadi daya tarik tersendiri bagi investor.
"Kalau telah bergerak (beroperasi kereta api) nanti animo masyarakat dan investor (juga meningkat), kemudian tertarik untuk melihat dan akan memperkirakan, memprediksi di mana mereka akan bergabung dengan kita di sini," ungkap Andi Sudirman usai meninjau progres kereta api Makassar-Parepare bersama Menhub Budi Karya Sumadi di Kabupaten Barru, Sabtu (28/5/2022).
Menurutnya, daya tarik investor akan terus meningkat seiring dengan beroperasinya kereta api di Sulsel. Dari situ, Andi Sudirman menyebut para invesotr sudah bisa memetakan pilihan lokasi mereka untuk berinvestasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita akan memperbaiki sesuai dengan standar yang sebentar lagi menuju asesmen UNESCO. Mudah-mudahan lolos dan bisa menjadi daya tarik untuk pemanfaatan kereta ini ke depannya," paparnya.
Andi Sudirman mengaku akan memperbaiki potensi-potensi pariwisata yang ada di sepanjang jalur kereta api. Salah satu yang kini didorong ialah geopark Maros-Pangkep.
"Kami tentu siap untuk mensupport termasuk bagaimana sektor pariwisata. Kita kenal ada Geopark, Rammang-rammang," jelasnya.
Dia menambahkan, kehadiran kereta api di Sulsel akan sangat berdampak besar. Apalagi ini menjadi pertama kalinya di Indonesia Timur dan Sulsel sebagai sasaran utama.
"Ini juga salah satu terobosan Bapak Presiden melalui Bapak Menteri tentu, karena yang pertama di Indonesia Timur dan mudah-mudahan ini menjadi legacy dan ini dapat memudahkan sistem transportasi," tambahnya.
Andi Sudirman juga berharap dengan adanya kereta api maka akan mengurangi beban kendaraan di jalan raya. Sehingga ke depan sistem transportasi bisa lebih cepat.
"Termasuk juga untuk pergerakan orang tidak perlu harus bertumpuk di pusat perkotaan di Makassar, tapi mereka bisa beraktivitas di Makassar meskipun mereka tinggal di wilayah-wilayah yang merupakan perlintasan kereta api," pungkasnya.
Menhub Budi Karya Sumadi sebelumnya mengaku melihat banyak potensi pariwisata di sepanjang jalur lintasan kereta api Makassar-Parepare saat melakukan peninjauan bersama Andi Sudirman. Dia pun berharap potensi wisata tersebut dapat menjadi destinasi pelengkap kehadiran kereta api di Sulsel.
"Kita menyampaikan bahwa kegiatan wisata menjadi suatu hal yang penting bagi kita bahkan saya beberapa hari ini baru tahu betapa indahnya potensi wisata di sepanjang rel," kata Budi.
Pemerintah Daerah (Pemda) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) pun diharapkan bisa memfasilitasi potensi-potensi di sepanjang jalur rel kereta api Makassar-Parepare. Termasuk melibatkan pihak swasta.
"Kita mengundang yang memiliki keahlian untuk merancang tujuan wisata tersebut. Ini saya pikir tidak bisa dilakukan Kemenhub. Pemda dan provinsi bisa mewarnai. Kemudian swasta," ucap Budi.
(tau/nvl)
