Pelabuhan Nusantara Parepare Siagakan 1 Kapal Tambahan Antisipasi Arus Balik

Pelabuhan Nusantara Parepare Siagakan 1 Kapal Tambahan Antisipasi Arus Balik

Muhclis Abduh - detikSulsel
Sabtu, 07 Mei 2022 17:43 WIB
Kepadatan penumpang di Pelabuhan Nusantara, Parepare
Kepadatan penumpang di Pelabuhan Parepare (Istimewa)
Parepare -

Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) menambah satu kapal untuk melayani angkutan arus balik di Pelabuhan Nusantara Parepare. Pasalnya saat pendaftaran tiket ada 701 penumpang belum terakomodir.

"Jadi kami pantau yang mendaftar di KM Pantokrator sudah melebihi kapasitas angkut. Makanya kami segera inisiatif untuk menambah satu kapal untuk mengangkut kelebihan 701 penumpang," ungkap Kepala KSOP Parepare Triono kepada detikSulsel, Sabtu (7/5/2022).

Triono menuturkan lonjakan penumpang ini diketahui saat proses pendaftaran tiket. Kapasitas angkut KM Pantokrator hanya berjumlah 1.850 orang. Sementara masih ada tambahan 701 calon penumpang yang belum terdaftar sehingga berpotensi terlantar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita lihat KM Cattleya Expres sementara port stay (sandar) dan kebetulan di perusahaan yang sama dengan KM Pantokrator. Jadi tidak ada masalah jika KM Cattleya Express ambil penumpang dari KM Pantokrator rute sama juga ke Samarinda," tuturnya.

Sementara itu, Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Gede Pasek Suardika yang meninjau kesiapan arus balik di Palebuhan Parepare menuturkan memang tujuan utama atau terbanyak saat arus mudik memang ke Pelabuhan Nusantara Parepare. Makanya memang perlu ada langkah antisipasi saat arus balik dari Pelabuhan Nusantara Parepare.

ADVERTISEMENT

"Kalau tidak ada antisipasi maka memang bisa membludak dari sini. Makanya inisiatif yang dilakukan KSOP ini memberangkatkan kapal yang port stay sudah tepat dan tentu seizin Kemenhub," jelasnya.

Sebelumnya, sejumlah penumpang nekat datang lebih awal dan menginap di kapal tujuan Samarinda yang sandar di Pelabuhan Parepare. Mereka memilih tidur di kapal karena takut tak kebagian tempat karena khawatir lonjakan penumpang arus balik.

"Iya, kami takut tidak kebagian tempat jadi bermalam di kapal," ungkap salah satu penumpang Muhammad Saleh kepada wartawan, Jumat (6/5).

Dia khawatir ada lonjakan penumpang. Apalagi sebelumnya saat arus mudik, ada ribuan penumpang yang tertinggal di Samarinda. Lantaran kapal sudah over kapasitas.

"Infonya kemungkinan ada lonjakan penumpang hari ini makanya datang lebih awal," jelasnya.




(tau/nvl)

Hide Ads