Viral di media sosial detik-detik menegangkan saat sebuah mobil minibus diturunkan dari kapal kayu di Pelabuhan Rakyat Bajoe, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pasalnya, sedikit saja salah perhitungan maka mobil dan sopirnya bisa terjun ke laut.
Video viral itu terjadi di Pelabuhan Rakyat Bajoe pada Sabtu (30/4/2022) lalu, saat warga tengah melakukan arus mudik ke kampung halaman. Diketahui, kapal kayu yang memuat mobil itu berangkat dari Pulau Kabaena, Sulawesi Tenggara (Sultra).
"Kalau itu video yang viral kejadiannya pada 30 April kemarin jelang lebaran," ujar Petugas Kelaikan Syahbandar Bajoe Ilyas saat dimintai konfirmasi detikSulsel, Rabu (4/5/2022).
Dalam video viral berdurasi 2 menit 20 detik, tampak sebuah mobil minibus warna putih tengah diturunkan dari sebuah kapal kayu. Warga berjibaku membantu menurunkan mobil itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Awalnya, warga memasang 2 papan kayu dari pinggir badan kapal menuju dermaga. Papan kayu itu kemudian dipikul warga untuk dinaiki mobil.
Momen menegangkan pun terjadi, karena saat mobil tengah naik ke papan kayu yang dipikul warga, seketika kapal bergoyang karena ombak. Warga yang membantu pun berteriak mengarahkan sopir agar tidak salah membelokkan setirnya.
![]() |
Saat setengah badan mobil telah naik ke papan kayu, warga kemudian menurunkan papan kayu itu ke dermaga agar mobil dapat melintasinya saat turun. Tampak salah seorang warga mengambil tabung gas untuk mengganjal papan kayu tersebut agar tidak patah.
![]() |
Setelah usaha yang cukup panjang, mobil itu akhirnya dapat turun dari kapal ke dermaga.
Menurut Ilyas, kapal-kapal kayu di Pelabuhan Rakyat Bajoe beberapa kali memang membawa mobil dan diturunkan dengan cara seperti video viral. Kapal kayu yang memuat mobil biasanya berangkat dari pulau-pulau yang tidak diakses kapal feri.
"Biasanya itu kalau ada (kapal kayu bawa mobil) kebetulan kendaraan kiriman dari pulau yang tidak bisa diakses kapal feri," kata Ilyas.
![]() |
Ilyas menyebutkan, Pelabuhan Rakyat Bajoe aksesnya ke pulau-pulau kecil seperti Buah Pinang, Bau-bau, Kabaena, dan rata-rata dari daerah Maluku.
"Tidak ada ji masalah (dalam pengiriman mobil pakai kapal kayu) Karena palingan 1 mobil itu, dan dikondisikan dengan muatannya. Kalau tidak memungkinkan pasti kita larang, makanya dia (pemilik kapal) harus punya izin on deck," jelasnya.
(nvl/nvl)