.webp)
Dinas Perhubungan Wajo Sulawesi Selatan (Sulsel) memprediksi H-1 Lebaran jumlah pemudik di Pelabuhan Siwa menurun 30%. Namun tiga kapal tetap dioperasikan seperti biasa.
"Di H-1 Lebaran diprediksi ada penurunan jumlah penumpang sekitar 30%," kata Kabid Laut Dishub Wajo Anhar kepada detikSulsel, Sabtu (30/4/2022).
Anhar menjelaskan prediksi ini mempertimbangkan situasi mudik tahun-tahun sebelumnya. Biasanya di H-1 jumlah penumpang atau pemudik tak lagi signifikan. Namun tiga kapal tetap akan dioperasikan yakni Kapal Feri KM Camelia, KM Merak dan KM New Ros.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari terakhir trennya begitu. Penumpang sudah turun berkurang dari puncak mudik," jelasnya.
Lonjakan penumpang di Pelabuhan Siwa mulai pada Selasa (26/4) sebanyak 318 yang tiba dari Pelabuhan Tobaku, Kolaka, Sulawesi Utara. Sedangkan yang berangkat menuju Tobaku ada 450 penumpang.
"Tren penumpang naik terus sejak saat itu, karena pada Rabu ada 751 penumpang yang datang dan berangkat, hari Kamis sebanyak 1.022 penumpang, hari Jumat 1.295 penumpang," tambahnya.
PT ASDP Indonesia Ferry juga sudah bersurat kepada pelabuhan di Kolaka sekaitan KMP Merak akan tidak beroperasi pada hari Raya Idul Fitri dan disiagakan di Pelabuhan Siwa.
"Yang keluar lintasan memang tidak ada kegiatannya di saat hari lebaran, karena biasanya biar hari H-nya tetal beroperasi. Untuk tahun ini dia minta keluar lintasan untuk hari H-nya dan tidak ada kapal yang beroperasi," jelas Anhar.
(tau/hmw)
