.webp)
Balapan resmi Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar kini akan dipindahkan lagi arenanya ke Kawasan Center Point of Indonesia (CPI). Pemindahan ini lantaran rencana balapan motor di Jalan Boulevard Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) tak mendapat restu kepolisian.
"Sarannya polres (dipindahkan). Kalau di Boulevard (digelar) ada banyak pertimbangan, kajian," ungkap Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar Andi Pattiware yang dikonfirmasi detikSulsel, Sabtu (23/4/2022).
Pattiware menuturkan sesuai rekomendasi dari pihak kepolisian, lokasi rencana balapan diminta digelar di kawasan CPI Makassar. Sehingga pihaknya mulai membuka komunikasi dengan pihak pengelola kawasan reklamasi tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Disarankan ke CPI. Kalau di CPI dikasih izin (oleh Polres)," jelasnya.
Menurutnya, pihak kepolisian punya sejumlah pertimbangan sehingga tidak memberikan izin pelaksanaan balapan di Jalan Boulevard. Salah satunya karena faktor keamanan.
"Kalau jadwal, inginnya Senin nanti digelar. Cuman harus pastikan tempat dulu. Semalam ada gambaran dilaksanakan Senin," jelasnya.
Pihaknya pun masih terus kordinasi dengan pihak pengelola CPI untuk kepastian pelaksanaan balapan. Termasuk dengan pihak Pemerintah kecamatan.
"Iya (Kapolres janji izin kalau di CPI). Kalau persiapan teknis aman. Sisa pelaksanaan saja ini," tukasnya.
Wali Kota Danny Sebut CPI Makassar Paling Aman untuk Balapan
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto menyebut lokasi pelaksanaan balapan di kawasan CPI Makassar paling aman. Apalagi izin pengelola kini sudah dikantongi.
"Bagus (di sana). Lebar (jalannya). Paling aman (di CPI)," ungkap Danny saat dihubungi detikSulsel, Sabtu (23/4).
Danny menjelaskan kawasan CPI Makassar memang cukup ideal menjadi lokasi balapan motor street race. Namun dia mengaku sempat khawatir izin pelaksanaan balapan tidak akan berikan pengelola kawasan CPI Makassar.
"Bagus, paling bagus. Katanya dapat ji. Izinnya (pengelola) CPI," katanya.
Dengan izin tempat yang sudah diberikan pengelola kawasan CPI Makassar, pihak penyelenggara kini sisa mematangkan persiapan. Apalagi kata Danny, lokasi ini sudah menjadi salah satu lokasi pelaksanaan balap motor yang direkomendasikan polisi.
"Kalau hasil rapat (panitia), laporan ke saya kalau polisi merekomendasikan itu satu-satunya (di CPI). Kalau polisi merekomendasikan berarti oke (balapan digelar di CPI)," tukasnya.
Rencana Balapan Sudah Dua Kali Pindah Arena
Rencana balapan resmi Pemkot Makassar awalnya direncanakan digelar di Jalan AP Pettarani. Pemkot Makassar sebenarnya sudah mendapat izin lokasi dari Kementerian PUPR untuk menggelar balapan motor di ruas jalan nasional tersebut.
Kementerian PUPR mengizinkan penggunaan jalan sepanjang 400 meter. Dengan catatan, izin pelaksanaan balapan harus berkoordinasi dengan kepolisian setempat.
"Izin tiga hari penggunaan. Tanggal 16,23, dan 28. Ada tiga kali bukan tiap hari," ungkap Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja kepada detikSulsel, Jumat (15/4).
Namun hingga hari pelaksanaan balapan sesuai izin Kementerian PUPR, balapan di Pettarani tidak terlaksana. Ruas Jalan Nasional tersebut tak diizinkan polisi untuk dijadikan arena balapan.
Pemkot Makassar kemudian memindahkan arena balapan ke Jalan Boulevard Makassar. Balapan motor bertajuk Lantang Bangngia Street Race Makassar 2022 ini kembali dipersiapkan dengan matang.
Balapan akan digelar 2 seri sesuai perencanaan. Seri pertama digelar Sabtu (23/4) dan seri kedua digelar Minggu (24/4). Rencananya balapan akan digelar mulai pukul 23.00 Wita.
Meskipun lokasi balapan sudah pindah ke Jalan Boulevard, izin dari pihak kepolisian juga tak terbit. Jalan Boulevard tak diizinkan polisi jadi arena balapan motor. Pihak kepolisian meminta penyelenggara balapan motor mencari alternatif lokasi lain dengan merekomendasikan di CPI Makassar.
(tau/sar)
