Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto kini bakal menggelar lomba balap lari setelah agenda balap motor di Jalan AP Pettarani Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditunda karena masih menunggu izin polisi. Danny membuat rencana lomba balap lari itu untuk mewadahi balap lari liar yang sedang tren dan marak jadi ajang taruhan sejumlah anak muda saat Ramadan.
"Saya minta buat balap lari satu kota. Kita sponsori," papar Danny kepada detikSulsel, Minggu malam (17/4/2022).
Dia mengaku sudah mulai menggaungkan rencananya ini kepada sejumlah anak muda yang sering melaksanakan balap lari liar. Mereka akan difasilitasi dalam wadah lomba yang resmi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Baru tadi malam (16/4) saya tantang mereka bikin (balap lari)," ucap dia.
Danny menuturkan, balap lari liar mesti difasilitasi menjadi kegiatan yang bersifat resmi. Dirinya tengah mempersiapkan ruas jalan yang bakal jadi lintasan balap lari ini.
"Balap lari jadi legal. Saya bikin lintasannya apa semua. Di semua kota," tandas Danny.
Dirinya mengklaim, balap lari liar yang sedang tren di Makassar harus disambut. Sejumlah anak muda yang terlibat hanya butuh diarahkan agar aktivitasnya jadi positif.
"Ini paling bagus balap lari, karena olahraga dan sehat. Harus di-support," ungkapnya.
Libatkan Eks Geng Motor Bikin Balap Lari Makassar
Danny mengaku akan melibatkan sejumlah anak muda yang pernah terlibat dalam balap lari liar dalam rencananya ini. Bahkan eks geng motor pun bakal menjadi pelaksana, hingga pesertanya.
"Biar anak-anak yang biasa nakal-nakal itu bekas geng motor, biar mereka yang bikin. Kalau kita bikin kan biasa, tapi kalau anak geng motor yang bikin kan luar biasa," ungkap Danny.
Dirinya belum membeberkan kapan balap lari resmi ini bakal digelar. Namun demikian, Danny menegaskan kegiatannya dilaksanakan bulan ini.
"Saya lagi cari namanya (lomba balap lari) ini dalam bahasa Makassar," tuturnya.
![]() |
Balap Lari Liar Jadi Ajang Taruhan Anak Muda
Fenomena balap lari liar muncul dan jadi tren di Kota Makassar selama Ramadan. Hanya saja aktivitas yang digelar sejumlah anak muda di ruas jalan tersebut justru dijadikan sebagai jadi ajang taruhan.
"Ya, 2 ribu, 5 ribu. Rokok mo saja," kata salah seorang penonton dalam aksi balap lari liar yang dipantau detikSulsel pada pukul 21.07 Wita di Jalan Batua Raya, Kecamatan Manggala pada Jumat lalu (15/4).
Dalam pelaksanaannya, balap lari liar dilaksanakan dengan jumlah peserta 2 hingga 5 orang. Peserta balap lari liar tampak melepas alas kaki dan berlari sekitar 10-15 meter.
Terpantau dalam aksi balap lari liar itu, sesekali para peserta berhenti berlari ketika ada pengendara yang melintas. Pasalnya aktivitas ini digelar di ruas jalan.
Balap Motor di Jalan Pettarani Tertunda di Izin Polisi
Sementara rencana balap motor oleh Pemkot Makassar di Jalan AP Pettarani Makassar tertunda gegara izin polisi belum keluar. Agenda untuk memfasilitasi balap motor liar itu sedianya digelar akhir pekan lalu, terpaksa diundur.
"Nanti keluar izin (polisi) baru kita rapatkan lagi dengan panitia. Sabtu-Minggu rencana kalau sudah ada izin, akan dirapatkan lagi," ungkap Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar Andi Pattiware, Sabtu (16/4).
Diketahui, ajang balapan yang akan dilaksanakan bertajuk 'Lantang Bangngia Street Race Makassar 2022'. Kegiatan ini digelar Pemkot bekerja sama Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sulsel dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Makassar.
Rute balapan menggunakan ruas jalan nasional Jalan AP Pettarani Makassar sepanjang 400 meter, dimulai dari depan Kantor KNPI Makassar sampai dengan pertigaan Jalan AP Pettarani-Jalan Sungai Saddang. Rencananya balapan digelar tiap pekan selama Ramadan pada pukul 00.00-03.00 Wita.
Polisi Akui Masih Lakukan Kajian Utamakan Keselamatan
Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto mengaku pihaknya masih mengkaji rencana balapan motor di Jalan AP Pettarani Makassar. Dia mengapresiasi rencana Pemkot itu namun unsur keselamatan tetap harus diutamakan.
"Untuk menyalurkan bakat anak-anak yang suka balap liar kita wadahi satu tempat yang mengutamakan keselamatan namun aturan harus kita kaji," beber Kombes Budi yang diminta keterangannya, Sabtu (16/4).
Senada, Kasat Lantas Polrestabes Makassar AKBP Zulanda menambahkan, izin balapan motor tidak bisa serta merta terbit. Ada tahapan yang mesti melalui kajian sebelum dilaksanakan.
"Sebenarnya melakukan pembinaan terhadap mereka penghobi balapan itu perlu tahapan-tahapan," tegas Zulanda.
(sar/hmw)