Klaim Danny Gangguan Kamtibmas Makassar Turun, Tawuran-Balap Liar Jadi Atensi

Klaim Danny Gangguan Kamtibmas Makassar Turun, Tawuran-Balap Liar Jadi Atensi

Tim detikSulsel - detikSulsel
Jumat, 15 Apr 2022 06:30 WIB
Walkot Makassar Ramdhan Danny Pomanto. (Hermawan/detikcom)
Foto: Walkot Makassar Ramdhan 'Danny' Pomanto. (Hermawan/detikcom)
Makassar -

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengklaim gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) pada bulan Ramadan menurun. Namun aksi balap liar hingga tawuran masih jadi atensi.

"Saya kira kalau dilihat dari tahun sebelumnya, saya kira kita jauh lebih aman," ujar Danny saat ditemui, Kamis (14/3/2022).

Danny menyebut keamanan yang mulai kondusif itu atas perang kelompok yang diklaim menurun. Aksi tawuran yang dulu marak kini dianggap jarang ditemui lagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dulu perang-perang banyak sekali. Sekarang sudah jauh lebih menurun," beber Danny.

Danny juga mengklaim bahwa bahkan wilayah rawan tawuran pun sudah mulai kondusif. Danny beranggapan kesadaran masyarakat di daerah rawan perang kelompok mulai tercipta.

ADVERTISEMENT

"Dulu Barukang, tiap malam orang baku sikat, sekarang kan tidak ada. Anak utara sekarang sudah damai, Bara-barayya sekarang orang ganti dengan lomba lari," jelasnya.

Aksi balap liar masih marak ditemui selama Ramadan. Namun Danny tengah menyiapkan wadah bagi pembalap dalam kompetisi balapan resmi untuk mengatasi gangguan kamtibmas itu.

"Saya kira kalau dilihat dari tahun sebelumnya, saya kira kita jauh lebih aman," pungkas Danny.

DPRD Makassar Sorot Aksi Balap dan Tawuran

Ketua Komisi A DPRD Kota Makassar Rahmat Taqwa Quraisy turut mengaku Makassar relatif aman saat ini. Namun Pemkot Makassar masih perlu mengantisipasi aksi balap liar dan tawuran.

"Tawuran antar kelompok dan balapan liar, tapi semoga dengan adanya wadah yang disiapkan oleh Pemkot minggu ini, bisa mengurangi kasus balapan liar," harap Rachmat, Kamis (14/3).

Dia juga menekankan fenomena kemunculan mesin dingdong di wilayah Utara Makassar tidak dikesampingkan. Mesin game yang lagi marak dimainkan anak muda di wilayah itu justru dijadikan ajang berjudi.

"Karena dari aduan Ibu-ibu di Utara, uang anaknya habis di mesin itu, jadi semacam judi. Judi berkedok game," ungkapnya.

Dia pun mengimbau Pemkot Makassar tetap memperkuat kerja sama antara TNI-Polri dalam upaya menjaga Kota Makassar dari gangguan kamtibmas.

"Ramadan tahun ini Alhamdulillah relatif aman, walaupun ada beberapa daerah yang kadang masih terjadi, tapi bisa cepat diatasi oleh aparat. Semoga kita semua tidak lengah dalam mengawasi keamanan di lingkungan sekitar kita," terang Rachmat.

Polisi Intensif Patroli di Titik Rawan Kamtibmas

Polisi turut mengklaim tingkat gangguan kamtibmas di Kota Makassar jauh berkurang selama bulan Ramadan. Polisi menyebut sejumlah kasus dapat ditangani dengan cepat.

"Untuk kejahatan lain, ada. Tetap ada. Namanya juga dinamika masyarakat, tapi jauh berkurang," tutur Kasubag Humas Polrestabes Makassar AKP Lando saat dihubungi, Kamis (14/4).

Aparat kepolisian pun intensif melakukan pembinaan hingga patroli dengan jumlah personel yang lebih banyak. Polisi bersama TNI dan instansi pemerintah disebar untuk razia di titik-titik rawan.

"Seperti kegiatan rutin di BTP, kita siap gabung. Ada di fly over, di depan bundaran Pa'baeng-baeng, Barombong. Itu kan untuk mendatangi tempat jika ada gangguan kamtibmas atau laporan masyarakat dan lebih mudah pencegahan," urai dia.




(sar/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads