Pemprov Sulawesi Selatan (Sulsel) berencana menjadikan pelataran Lego-lego Makassar menjadi lokasi pelaksanaan salat Idulfitri. Lego-lego ini merupakan kawasan wisata kuliner yang berada di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI).
"Iya, insyaallah pelaksanaan salat Id dilaksanakan di pelataran masjid (99 kubah) sampai di kawasan Lego-lego," ungkap Kepala Biro Kesejahteraan (Kesra) Setda Sulsel A Iqbal Najamuddin dalam keterangan yang diterima, Senin (11/4/2022).
Seperti diketahui, kawasan Lego-lego merupakan aset milik Pemprov. Kawasan wisata kuliner ini dibangun dengan anggaran Rp 25 miliar. Aset ini dikelola Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sulsel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Iqbal menambahkan pemilihan lokasi ini sudah dengan berbagai pertimbangan. Salah satunya karena pelaksanaan salat Id memang dianjurkan dilakukan di lapangan terbuka.
"Salat Id itu memang sunnahnya lebih utama dilakukan di tempat atau lapangan terbuka," bebernya.
Selain itu, tidak jauh dari kawasan Lego-Lego terdapat Masjid 99 Kubah. Masjid ini telah difungsikan secara resmi beberapa waktu lalu. Bahkan telah digunakan untuk salat tarawih selama Ramadan.
Diberitakan sebelumnnya. Masjid 99 Kubah di kawasan Center Point of Indonesia (CPI), Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) sudah resmi difungsikan. Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman (ASS) turut sekaligus mengukuhkan dan mengumumkan 4 imam dan 2 muazin yang sudah diseleksi.
"Kita juga telah mendengarkan tadi secara terbuka kepada masyarakat telah melakukan seleksi (imam dan muazin)," ungkap Sudirman saat memberi sambutan di Masjid 99 Kubah, Sabtu (12/3).
Mereka yang terpilih dalam sekeksi, ialah Muhammad Syahrul Habib, Muh. Iqbal Coing, Abdul Aziz Bin Abubakar, dan Muhammad Habib Fathuddin sebagai imam tetap. Sedangkan sebagai muazin ialah Takbir Fitra Jaya dan Arfan Yusran.
"Seleksinya juga tidak gampang-gampang. Saya tidak bisa masuk. Kenapa? Karena hafalannya harus minimal tadinya 20 juz (Alquran) kita turunkan jadi 15 juz untuk menjadi imam. Jadi tidak sembarang bisa menjadi imam di tempat ini," ungkap Andi Sudirman.
Dia mengatakan Masjid 99 Kubah sejatinya sudah akan difungsikan sejak tahun lalu. Namun ada beberapa sisi bangunan yang mengalami kerusakan sehingga butuh waktu untuk memperbaikinya dahulu.
"Ada juga bocor kita perbaiki kembali, karena mungkin lama tidak kita manfaatkan. Makanya bersamaan dengan itu kita perbaiki semua, benahi, akhirnya perlahan bersihkan juga, alhamdulillah bertepatan saja hari ini (difungsikan)," paparnya.
Menurutnya, kawasan CPI ini memang perlu segera ada fasilitas tempat ibadah. Sebab selama ini para pengunjung harus jauh bepergian jika hendak beribadah sampai ke Pantai Losari.
"Ada masjid terdekat Amirul Mukminin tapi harus berputar kembali karena satu arah jadi merepotkan," sebutnya.
(tau/nvl)