Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman (ASS) melaksanakan tarawih pertama di Masjid 99 Kubah Makassar. Gubernur Andi mengatakan Masjid 99 Kubah masih dalam tahap renovasi sehingga dia merasa sempat kepanasan.
"Tapi saya tadi kurang tenang, panas, saya bawa kipas kecil rebutan sama anak saya dua, saya minta Pak Kabiro besok ditambah, kipasnya dikencangin," kata Andi dalam arahannya di Masjid 99 Kubah Makassar, Sabtu (2/4/2022).
Selain masalah kipas, Andi Sudirman juga meminta kesepahaman bahwa Masjid 99 Kubah merupakan tempat ibadah, khususnya dalam bulan Ramadan. Tidak ada kepentingan lain selain ibadah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di tempat ini kita dedikasikan bukan tempat kampanye politik, bukan tempat kegiatan yang sifatnya ada kecenderungan (di luar ibadah)," jelasnya.
"Tidak untuk tempat berselisih dan tempat ini di bawah kendali pemerintah memang untuk melayani masyarakat dan umat beribadah dengan tenang," sambung Andi Sudirman.
Selain itu, Sudirman juga menyampaikan kepada jemaah bahwa seluruh area yang ada di masjid ini sifatnya gratis dan tidak dipungut biaya. Dia meminta juru parkir (jukir) liar ditegur.
"CPI ini gratis semua, makanya kala ada parkir liar tolong ditegur, sama-sama tegur," ucapnya.
Sudirman menginginkan jemaah yang akan beribadah di Masjid 99 Kubah merasa aman dan nyaman. Tak ada kekhawatiran jemaah ketika datang beribadah.
"Sama penjaga sandal termasuk itu jangan sampai dipikir Rp 2000-nya (sehingga tidak ke masjid) masuk di sini gratis," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) Iqbal Andi Nadjamuddin mengatakan Masjid 99 Kubah masih dalam kendali pekerjaan dari PU.
"Tapi sesuai permintaan pak gubernur tadi saya kasih dingin, 2 hari ini saya coba tambah kipasnya lagi," ucapnya.
(hmw/tau)