Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto berencana membangun New Balai Kota di kawasan reklamasi Center Poin of Indonesia (CPI), yang kemudian dianggap sejumlah pihak meniru proyek Twin Tower Pemprov Sulawesi Selatan (Sulsel) era Nurdin Abdullah (NA). Danny dengan tegas membantah tudingan itu.
"Twin Tower yang contohi kita (punya konsep New Balai Kota) ," ucap Danny yang dihubungi detikSulsel, Sabtu (19/3/2022).
Diketahui Twin Tower merupakan proyek mandek Pemprov Sulsel yang dimulai 2020 lalu dengan konsep menara kembar 36 lantai. Twin Tower juga mau dibangun di kawasan CPI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Danny mengklaim proyek Pemprov senilai Rp 1,9 triliun tersebut muncul belakangan setelah dia menggaungkan proyek New Balai Kota pada tahun 2018.
"Kita kan duluan (canangkan konsep). Twin Tower dimulai 2020, (sedangkan) kita 2018. Kita mendahului 2 tahun sebelumnya," ucap Danny.
Secara konsep, Twin Tower memiliki kesamaan dengan New Balai Kota yang direncanakan jadi pusat kantor pemerintahan. Namun Danny mengklaim konsepnya sudah digaungkan lebih dulu sejak dirinya menjabat Wali Kota Makassar di periode pertama.
"Makanya terbalik kalau dibilang kita mencontohi (Twin Tower)," sebut Danny.
Dia melanjutkan, New Balai Kota dibangun dengan konsep menara kembar berlantai 36 di lahan CPI seluas 3,3 hektare. Proyek ini digadang-gadang memiliki nilai investasi pembangunan Rp2 triliun.
"Sudah ada lahannya. Itu kan sebenarnya dalam perjanjian CPI dengan pemerintah Kota Makassar harus 3,3 hektare," ucapnya.
Danny juga membantah jika pembangunan New Balai Kota dibangun di atas lahan yang sama dengan Twin Tower. Menurutnya lahan Twin Tower justru dianggap bermasalah.
"Ada yang bilang lokasinya (pembangunan New Balai kota) dekat menara kembar (Twin Tower) itu, tidak bisa dibanguni di situ. Kita nanti di sudut itu dekat gerbangnya (CPI), yang dekat jembatan lahannya," tegas dia.
Menurut Danny, lahan 3,3 hektare untuk New Balai Kota di dekat pintu masuk kawasan CPI itu merupakan lahan yang dijanjikan sebagai kontribusi Pemkot atas reklamasi kawasan CPI.
"Itukan sebenarnya dalam perjanjian CPI pemerintah kota diberi 3,3 hektare. Sudah ada perjanjiannya dulu. Tapi saya mau urus kembali dengan Gubernur Sulsel yang baru," kata Danny.
Danny merencanakan pembangunan New Balai Kota mulai dibangun tahun 2023. Saat ini pihaknya masih fokus menyusun model kerja sama bisnisnya dengan pihak ketiga.
"Kan ini (New Balai Kota) investasi. Ini kita susun dulu model usahanya," jelas dia.
(hmw/nvl)